Taehyung sedang bersiap-siap menuju kantor Appanya, Dia sudah berjanji untuk mengajak kekasih nya makan siang bareng
Saat menuju parkiran Taehyung bertemu dengan Minki" Tae ayo makan siang bareng" ajak Minki
" Aku sudah janji untuk makan siang bareng kekasihku, mungkin lain kali" Minki yang mendengar penolakan dari Taehyung tersenyum sendu
" hmm Aku ikut ya Tae, ayolah Tae boleh ya ya" Minki memegang tangan Taehyung, Taehyung segera menepisnya
" maaf Minki Aku tidak bisa, Aku tidak ingin kekasihku kecewa, Kau kan bisa dengan yang lain" ucap Taehyung seraya meninggalkan Minki menuju mobilnya. Minki yang melihat Taehyung mendahuluinya hanya menatap sendu punggung lelaki yang di cintainya itu
Mungkin semua sudah berubah tidak ada kehangatan,tidak ada canda gurau, tidak ada kata sayang. Minki sangat merindukan Taehyung, tidak semudah itu Dia melupakan seseorang yang Dia cintai dengan sekejap, langkah demi langkah Minki harus melewati tanpa adanya kehangatan dari sahabatnya.
Tuhan .. Dia ingin melihat Taehyung tanpa rasa sakit, Dia ingin bersama Taehyung tapi tidak dengan adanya rasa cinta ..Sesampainya di kantor Appa Kim Taehyung menuju ruangan Jungkook, para karyawan yang melihat Anak dari Bosnya datang langsung menunduk hormat
" ehem bukankah ini sudah memasuki jam makan siang Nyonya Kim" Taehyung yang melihat Jungkook sedang bergelut dengan berkas-berkas itu
Jungkook yang mendengar seseorang bicara padanya Dia langsung menolehkan pandangannya kepada seorang tersebut
" hehe Oppa sudah sampai, Aku sengaja masih mengerjakan ini sekalian menunggu Oppa" Taehyung yang gemas dengan kekasihnya, mencium bibir kekasihnya
" ayo sayang Oppa sudah lapar ini" mendengar rengekan dari sang kekasih membuat Jungkook tertawa
" cacing-cacing di perut Oppa sudah lapar kah" Taehyung hanya mengangguk
Jungkook dan Taehyung keluar menuju Restaurant untuk makan siang ..
Sesampainya di Restaurant Jepang kini sepasang kekasih itu sedang memilih menu" jadi Kookie mau pesan apa" tanya Taehyung
" emmm Kookie ingin pesan Sukiyaki sama Tonkatsu minumannya Green Tea dan tolong di kasih toping coklat ya" Pelayan mencatat pesanan Jungkook
" Saya sama kan saja dengan calon istri Saya" Pelayan tersebut menatap Taehyung sembari mengedipkan matanya dan pergi
Jungkook yang melihat itu berdecak kesal" kekasih Oppa cemburu nih" goda Taehyung mencium pipi Jungkook
" sudah sana tidak usah dekat-dekat Kookie, pacaran ajah sana sama pelayan tadi" tidak di sangka Taehyung mengiyakan pernyataan Jungkook
Jungkook yang melihat Taehyung mengagguk Dia ingin nangis kenapa pacarnya ini bodoh sekali, apa pada saat pembagian otak kekasihnya ini tidak dapat jadi otaknya hanya se ons gitu" yak sana hiks .. pergi sana .. hiks .. huwaaaaaa Eomma Taehyung bodoh ini jahat Eomma huwaaaa potong saja penis nya hiks .." Taehyung yang awal niatnya ingin menggoda Jungkook, mendengar Jungkook nangis Taehyung jadi kelabakan sendiri.
Untung saja Dia memesan ruangan yang tidak terlalu ramai" heeeey sayang maafkan Oppa ya, Oppa hanya sayang Kookie ko, Oppa tidak akan berpaling dari kekasih cantiknya Oppa ini" Taehyung memeluk Jungkook
" tapi Oppa jahat Kookie marah sama Oppa" ucap Jungkook Taehyung tersenyum melihat kekasihnya ini katanya marah tapi malah mengeratkan pelukannya
" sudah-sudah jangan menangis. Kalo menangis terus nanti umbelnya warna hijau mau?" Jungkook yang mendengar itu langsung mencubit perut Taehyung keras bisa-bisanya kekasihnya lagi nangis tapi si alien bodoh itu malah bicara seperti itu
KAMU SEDANG MEMBACA
For You (VKOOK)
General FictionFOR YOU (VKOOK) Menikah dengan seseorang yang kita cintai memang sangat membahagiakan Dia merasa menjadi pria yang sangat beruntung karena berhasil menikahkan pujaan hatinya Wanita yang sangat cantik dan menggemaskan, Untuk kalian yang ingin request...