For You (VKOOK)

FY-28

Dokter memeriksa keadaan Jungkook, Taehyung terus menggenggam tangan Jungkook
Taehyung sudah menceritakan semuanya dengan Eomma Kim, awalnya Eomma Kim marah tapi rasa percuma, ini hanya salah faham. Setelah menenangkan Taehyung Eomma Kim membuat bubur untuk calon menantunya.
Dan Dokter mengatakan jika Jungkook dehidrasi parah dan stres Taehyung yang mendengar hal itu langsung memeluk Jungkook dan mengucapkan kata maaf
Setelah memberi resep obat, Dokter pamit untuk kembali bertugas. Taehyung terus menangis di samping Jungkook dirinya tak tega melihat tunangannya seperti ini, Dia lebih baik di pukuli dari pada harus melihat calon istrinya tidak berdaya seperti ini

Eomma Kim selesai membuat bubur melangkahkan kakinya menuju kamar Taehyung, saat membuka pintu terdengar suara tangis yang sangat pilu dari mulut Taehyung. Eomma Kim mendekat ke arah Taehyung dan memegang pundak Anaknya

" Tae sudah jangan menangis terus, semua akan baik-baik saja" Taehyung menggeleng

" tidak Eomma, semua tidak baik-baik saja hiks.. kesayanganku stres dan dehidrasi parah hiks.. karena ku dan Dia pasti hiks.. akan meninggalkan ku Eomma. Aku hiks.. tidak bisa membayangkan jika Kookie pergi Eomma hiks.. Aku lelaki brengsek hiks.. Aku sudah hiks.. melanggar hiks.. janjiku Eomma hiks.." Eomma Kim memeluk Taehyung untuk menenangkannya

" Eomma tau Kau tidak berniat untuk menyakiti hati Jungkook. Setelah sadar coba lah bicara baik-baik dengannya Eomma yakin Jungkook pasti akan memaafkanmu Tae" Taehyung mencium pucuk kepala Jungkook

Sudah 1 jam tunangannya tidak bangun-bangun Taehyung jadi semakin khawatir, saat memegang tangan tunangannya, tangan Jungkook bergerak dan perlahan Jungkook membuka matanya
Taehyung yang melihat kesayangannya sadar langsung memanggil Eommanya

" sayang sudah sadar? Ada yang sakit? Katakan pada Oppa, Kookie bilang sama Oppa" Jungkook melihat ke arah luar jendela dirinya masih sakit jika melihat Taehyung

" sayang jangan diam saja katakan pada Oppa apa yang baby inginkan" Taehyung ingin menggapai tangan Jungkook, tapi Jungkook menepisnya

" bisakah Kau keluar Aku ingin istirahat" Taehyung menatap Jungkook sendu

" kenapa? Apa baby masih marah? Oppa sudah menjelaskan pada baby. Oppa tidak berniat untuk menyakiti Kookie. Tolong maafkan Oppa ya sayang, Oppa tidak bisa jika melihat Kookie seperti ini" Taehyung menggenggam tangan Jungkook, tapi kali ini Jungkook tidak menolak

" Aku hanya butuh waktu sendiri bisakah Oppa keluar" tanpa sepatah kata Taehyung langsung keluar dan menangis sejadi-jadinya di luar kamar. Jungkook yang mendengar tangisan Taehyung ikut menangis ' maaf Oppa hatiku sakit, Aku tidak ingin semakin membenci Oppa. Biarkan Aku sendiri untuk saat ini'

Eomma Kim yang mendengar suara tangisan dari lantai atas langsung lari dan ternyata Taehyung sedang menangis sambil duduk di depan pintu kamarnya
Eomma Kim tidak tega melihat Anaknya kacau seperti ini

" sayang kenapa? Kenapa Tae disini?" Taehyung memeluk Eommanya sangat erat

" Jungkook sudah hiks.. sadar Eomma hiks.. tapi Dia hiks.. tidak ingin hiks.. melihatku hiks.. Dia membenciku Eomma hiks.. Dia masih marah padaku hiks.. Eomma Tae harus gimana Tae tidak ingin kehilangan Jungkook Eomma" Eomma Kim membelai rambut Taehyung

" yasudah biarkan Eomma yang bicara ya" Taehyung mengangguk

Eomma Kim masuk ke kamar Jungkook, tapi sebelum masuk Eomma Kim berjalan ke arah dapur untuk mengambil bubur
Terlihat ada bekas air mata di pipi Jungkook

" Kookie, lihat nih Eomma bawa bubur untuk Kookie" Jungkook tetap melihat ke arah luar jendela

" sayang? Eomma sudah membuatkan Kookie bubur, Kookie tidak ingin memakannya?" Jungkook tetap tidak bergeming Eomma Kim menghela nafasnya pelan