"Ah iya Jun. bagaimana kabarmu? Apa Masih sakit?? Ini Bu Lisa menitipkan tugas bahasa Korea. aku sempat mengintipnya, Keren sekali kamu mendapatkan nilai 98!. Aku sangat tercengang melihatnya"
"Tidak sempurna, dari mana kerennya?"
98 tidak sempurna?
Jiya menganga "astaga junkyu, 98 itu nilai yang sempurna"
"Hanya kamu kan yang menganggapnya sempurna"
Junkyu menekan hidung jiya pelan"Manusia itu tidak ada yang sempurna. Bagaimana mungkin bisa manusia meraih kesempurnaan sepenuhnya?" Jiya terlihat kesal. Matanya melebar, Pipinya yang sebelumnya bulat, semakin membulat
Hal tersebut berhasil membuat junkyu tertawa gemas "astaga. Dari mana kamu mencuri kalimat itu?"
Jiya masih terlihat kesal, Namun saat melihat junkyu tertawa cerah. Kekesalan jiya meluap begitu saya
"Ah iya! Aku senang sekali. Akhir akhir ini Junkyu Sering tertawa dan tersenyum"
Junkyu kembali tersenyum
Dia tersenyum dan tertawa juga karena kamu Park Jiya
"Bagaimana disekolah?"
"Waaah lihatlah. junkyu jadi kepo sekali. Biasanya junkyu hanya-" jiya merubah raut wajahnya datar "berisik bebek" "
Junkyu tertawa "Kamu memang bebek sih"
"Hehe. Tapi tak masalah. Apa pun akan aku lakukan agar Kim junkyu terus tersenyum"
Mereka berdua pun menghabiskan waktu, membicarakan hal random,
Jiya terus bercerita bagaimana dia disekolah tanpa junkyu
Tanpa sadar. Junkyu mulai terbiasa oleh kehadiran jiya
Junkyu tidak suka sendirian lagi. Yang junkyu suka saat ini yaitu ketika dirinya bersama jiya
Hanya berdua
**✿❀❀✿***✿❀❀✿***✿❀❀✿**
Sudah 5 jam lamanya Jiya menghabiskan waktu Di kamar junkyu. Mulai Dari cerita cerita hingga rebahan menguasai Ranjang.
Sedangkan pemilik rumah hanya menatapnya dari Sofa pojok kamar.
Junkyu tidak bisa marah. jiya begitu menggemaskan- Saat anak bebek itu Bergelimpangan di Ranjangnya, melempar lelucon lalu tertawa tidak jelas
Jiya memang semenggemaskan itu
Sedangkan jiya sendiri. Masih Menikmati rasanya tidur di kasur empuk
Jarang jarang jiya bisa rebahan dikasur seharga Ginjalnya ini
Jiya mengsedih. Dia Teringat rumah, kasur dirumahnya keras sekali. hingga membuat punggung jiya kaku
Jiya tidak menyangka, bahwa junkyu se Kaya ini
Tp wajar sih. Dari tampang Junkyu sudah Terlihat Seperti anak sultan
KAMU SEDANG MEMBACA
Still life | Junkyu Treasure
Fanfiction[Ft Kim junkyu Treasure] Mereka adalah Kim Junkyu dan Park jiya , dua Remaja yang sedang menanti Kebahagiaannya "Manusia itu tidak ada yang sempurna. Bagaimana mungkin manusia bisa meraih kesempurnaan sepenuhnya?" Disclaimer : -fiktif belaka, kara...