[✔︎] GHOUL ||ᵐⁱⁿˢᵘⁿᵍ

Ghoul : Part 56

FLASHBACK

"Tapi Hyung! kenapa malah ngasih ramuan penawar ke Mister Kim? Bukannya itu yang harus kita lindungin dari dia?" Jisung berdiri seraya mengepalkan kedua tangannya merasa tak terima dengan apa yang di katakan Seokjin.

Bagaimana bisa pria itu menyuruhnya agar memberikan ramuan penawar pada Taehyung.

"Dia kesini nyari ramuan penawar kan? Kita akan terus di serang sebelum dia dapat ramuannya. Jadi buat sekarang kita cuma harus menghentikan aksi Taehyung. Kalau terus kayak gini ... Akan banyak orang-orang yang mati karenanya."

"Terus bukannya kalo Mister Kim dapet ramuannya, dia malah bakal ngelanjutin misinya ngerubah Ghoul ke luar negeri?"

"Menurut Hyung itu sama aja. Mau ramuan itu di kasih ke Taehyung atau engga, dia pasti bakal terus ngerusak kehidupan orang-orang sampai dia menemukan pengedar narkoba dan mendapatakan ramuannya."

Jisung hanya menghela nafas lalu duduk di Sebuah kursi yang langsung menghadapkannya ke pemandangan luar. "Terus, apa yang harus kita lakuin sekarang, Hyung?"

"Kamu kasihin ramuan penawar itu ke Taehyung. Suruh dia pergi dari sini." ujar Seokjin

"Baiklah ... Eh t-tapi Hyung! tadi Jisung sama sekali ga jawab bertanyaan dia, Jisung cuma diem karena kalo Jisung ngomong nanti Mister Kim curiga. Kan Jisung ga bisa bahasa Jepang. Jadi, sekarang gimana cara Jisung ngomong ke dia suruh pergi?"

"Ayo belajar!"

"H-hah?" Jisung membuka mulutnya tak percaya dengan apa yang di katakan Seokjin. Belajar? Di waktu genting seperti ini?

Seokjin tersenyum manis lalu berjalan ke hadapan Jisung. Memegang kedua bahu Jisung dengan senyuman yang masih terlukis manis di wajahnya. "Jadilah pintar untuk saat ini, Jisungie."

Jisung hanya tersenyum kaku seraya mengedipkan matanya. Seokjin mulai mengatakan kalimat yang harus Jisung hafalkan. Agar dirinya bisa berbicara pada Taehyung dalam bahasa Jepang.

"Aish! kalo Mister Kim nanya hal yang lain gimana?"

"Kamu langsung kabur aja."

"Kalo di kejar gimana?"

"Ya lari aja terus."

"Kalo ngejar terus gimana?"

Seokjin mendatarkan wajahnya menatap Jisung membuat pemuda itu menciut di buatnya. Wajah kini Seokjin berubah seram.

"Iya-iya nanti Jisung kabur terus, ayo! Apalagi yang harus Jisung lakuin nanti?" kesal Jisung lalu memundurkan kursinya karena aura Seokjin sangat gelap sekarang.

"Kamu harus ....,"

Seokjin terus mengajari Jisung cara berbicara bahasa Jepang. Semuanya sudah ia atur, jika Taehyung bertanya seperti ini Jisung harus menjawab seperti itu. Dan seterusnya, Seokjin mengajarkan berbagai jawaban untuk Jisung pelajari.