09

45 2 0
                                    

Tiga hari berlalu Dengwn cepat. Dahyun dan teman-temannya saat ini sedangs ibuk mempersiapkan barang yang harus di bawa untuk perjalanan mereka ke utara. Tiga hari ternyata cukup untuk merundingkan tempat pertama yang akan mereka kunjungi untuk mencari kristal. Utara Alantia,kota dengen seribu misteri yang tak ada seorang pun tingga disana. Pulau ilusi.  Tas daun buatan sana telah di sand ag oleh masing-masing Meraka. Isinya tak banyak. Hanya ramuan yang telah di racik jihyo juga  buah yang telah mereka kumpulkan. Barangkali bnayi di pulau itu tak ada buah yang bisa Meraka makan. Atau yang lebih parah mungkin saja dipulau itys emuanya berisi racun. Makanya tak ada seorangpun yang ingin tinggal.

"Ayo berangkat," ujar Namjoon setelah mematikan bahwa semua orang telah siap secara fisik atau mental. Tapi melihat tatapan penuh semangat mereka rasanya dia tak perlu lagi cemas perihal ketidaksiapan.

"Agar lebih cepat sebaiknya ada beberapa orang menumpang bersama Taeros, Sope,dan wolfkok milik Jungkook." Ujar taehyung. Jimij menghela napas dalam mendengar penuturan Taehyung. Ide itu memang cemerlang tapi mereka berenam belas. Bagaimana bisa muat di tiga ekor hewan itu.

"Tapi mereka hanya ada tiga," uqjr sana.

"Jimin," panggil jin dengen tatapan meminta. Jimin mendengkus. Toai dia akhirnya mengangguk mengiyakan permintaan yang netha apa isinya.

" Columbus egia!" Teriak Jimin bersamaan dengan asap tebla mengepung mereka. Embusan angin menyapu agak kencnag taloi setel itu hanya sunyi. Kabut makin tebal. Semua orang panik keculai para seven knights.

"Apa ini?!"Tzuyu sedikit beteriak. Kesembilan wnaita itu merapat. Siaga bila ada bahaya ynag muncul.

"Tenang saja. Tidak ada bahaya ynag datang. " Jhope mencoba menemgakaan. Tapi tetap sjaa meraka agak panik.

Wush!!!

Seekor elang berkkai kuda berdiri dengen gagah did epan mereka. Napas berasap hewan itu mengepul di udara. mereka mematung melihat betapa perkasanya dan kutanya hewan itu. Kakinya yang berdiri kokoh membuat semua orang ingin berlindung di dekatnya. Juga sayang gagah yang teleioat mempesona di samping tubuh itu.

Jimin membungkukenyambut hewan itu. Meraka skaing mebungkuk sebelum jiminendekat mengelus kepalanya penuh kasih.

"Dia Columbus. Salah satu deamon terkuat di dunia ini," Jimin berucap bangga.

"Hanya salah satu,Jim. Dan yang lainnya ada pada kami," kekeh Taehyung. Pria itu paling anti jika semua orang malah hanya terpukau pada Jimin. Dia  dan Taeros jauh lebih mempesona daripad ajimin bersmaa Columbus.

Belum sempat mereka mengedipkan mata karena deamon milik Jimin. Mereka dibuat terpukau lagi oleh kedatangan kuda putih dengan bulu-bulu berkilau bak mutiara yang tekena pancaran sinar. Agar indah.

Suara kuda itu terdengar agar nmaun sangat merdu.

"Dia?" Gagap Momo saking teenpuakuanya.

"Unicoss. Milikku," ujar jin dengw senyum menawan miliknya.

"Apa kalian smeua memiliki deamon?" Tanya nayeon. Namjoon memgangguk." Tapi milik kami sedamg melakukan tugas penting." Balas Suga.

"Ayo. Naiklah!" Ujar taehyung santai. Dia melirik para wanita itu. Smeua orang sudah bersedia dia tas hewannya masing-masing. Tinggal penempatan para wnaita dan Namjoon dan Suga yang tak bersama deamonnya.

"Dahyun, chaeyoung kalian bersama Taehyung." Perintah jimin mutlak. Dahyun langsung tersenyum manis sebba dia ditempatkan bersama Taehyung.

"Sana, Tzuyu naiklah," uajra Jimin sambil memberi kode agar segera menaiki Columbus.

"Momo, nayeon. Kalian bersmaa Jhope," tanpa di tunghuu mereka sudah menaiki harimau besar itu. Germaan kecil terdengar saat mata biru Momo bersitatap dengan manik harimau itu. Mereka sepertinya tak cocok tapi mau bagaimana lagi. Jhope akan mematuhi perintah Jimin. Meski demaonnya menolak Momo secara tidak langsung.

"Kali ini saja sope. Aku berutang padamu,mohon kerja samanya." Ujar Momo sambil mengusap  buku harimau itu. Jhope terkekeh. Momo duduk di tengah seang nayeon dibelakng sesnag meraoalakan di aagar selamat.

"  jeongyeon dan jihyo bersama jin." Putus Jimin.

Dahyun mwbyeryit. "Lalu mina?" Tanyanya. "Dia akan bersama kami," Suga berucap atau.

"Tenang saja. Kami akan tiba saat kalian tiba. " Namjoon meroah Mina dan menggenggam tanganya. Lalu Meraka mengukamg.

Mereka semua mulai bergerak. Dahyun bersama Taeros sedang menyusuri hutan menuju Utara sedang Jimin terbang di atas mereka. Cukup tinggi karena hutan disini memiliki puncak sangat yinghi. Dahyun menemgadah. Memerhatikan Columbus Diyas sana. Rasnya dia masih sangat terpukau pada hewan satunitu.

Nine Tailed and The Seven Knights Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang