London and Jakarta is in Love (Completed)

London and Jakarta is in Love Part 11

Zayn & Kiki akhirnya sampai di apartemen Zayn. Mereka berdua langsung menjatuhkan tubuhnya di atas kasur dan merasa sangat lelah.

"Hari ini sangat keren." Kata Kiki

"bagaimana? aku sangat keren kan tadi?" kata Zayn

"Keren sekali hahaha." Kata Kiki sambil mengangkat ibu jarinya.

Malam pun tiba Kiki dan Zayn menonton siara televisi dan sungguh kaget melihat kejadian yang dia dan Kiki lakukan di Mall benar-benar membuat kekacauan.

Hari ini Personel one direction membuat keributan dengan kekasihnya di sebuah Mall. Zayn malik membuat keributan dengan berteriak bahwa dia sangat mencitai kekasihnya yang berkewarganegaraan Indonesia. Jelas hal ini sangat membuat para Fans nya kecewa dan menangis.

Zayn & Kiki tertawa melihat siaran televisi itu.

"Tidak ku sangka akan sampai seperti ini." Kata Zayn

"Lihat Fans mu sampai begitu kecewa." kata Kiki

"mereka Fans ku mereka pacarku yang Nomor 2, dan kau yang nomor 1." Kata Zayn

Sementara itu Rosa yang saat itu juga sedang melihat siara TV itu merasa sangat kecewa & kaget bagaimana bisa Zayn melakukan hal segila itu.

"kau benar Rosa, dia memang sangat mencintai gadis itu lebih dari kau."kata Rosa

Rosa menitikkan air matanya lagi, dan meyakinkan dirinya kalau Zayn sudah memiliki orang lain di hatinya.

"Kau harus sadar biarkan dia bahagia dengan kekasihnya." kata Rosa sambil menghapus air matanya

Sementara itu para The boys juga sedang menonton acara televisi yang sama.

"Zayn, dia gila, saking cintanya dia berbuat nekat seperti itu, kau keran Zayn." kata Harry

"Ya ku pikir juga begitu, dia sungguh berani dan tidak takut para fans mengejarnya." Kata Liam

"Sungguh romantis dia tidak sedikit pun melepaskan tangannya dari gadis itu." kata Louis

Niall yang juga melihat siaran televisi itu memikirkan bagaimana kalau Rosa melihat kejadian ini.

Lalu Niall pamit kepada teman-temannya untuk keluar.

Ternyata Niall menuju ke rumah Rosa. Sesaat Niall sampai di rumah Rosa, Niall mendapati Rosa yang sedang mabuk berat di ruang tamu.

Niall langsung berlari ke arah Rosa dan memindahkan Rosa ke atas Sofa. Niall nampak sangat sedih dengan keadaan Rosa yang sampai seperti ini.

"Kenapa kau menyiksa dirimu sampai sebegini parahnya, kenapa kau membiarkan matamu yang indah itu sembab hanya karena Dia yang bahkan tidak memikirkan perasaanmu." kata Niall

Namun Rosa hanya diam seribu bahasa mendengar perkataan Niall padanya.

"aku akan disini bersamamu meski kau tidak memintaku, jadi biarkan aku ada di sisimu menjadi penggantinya bahkan lebih baik daripadanya." kata Niall

Lalu Niall membawa Rosa ke kamarnya dan merebahkannya di tempat tidur serta menyelimuti tubuhnya yang indah.

Niall yang tak tega meninggalkan Rosa sendirian di rumah memutuskan untuk menginap di rumah Rosa. Niall tidur di sofa yang terletak di ruang tamu.

Paginya Niall mendengar suara berisik di dapur, saat dia membuka matanya dan bangkit dari sofa Niall melihat Rosa sedang membuat sarapan. Senyum tipis nampak di wajah Niall

"Kau membuat sarapan?" tanya Niall

"Iyap, untuk kau juga aku tau kau sangat suka makan." kata Rosa

Mendengar Rosa yang sudah bisa mengajaknya bercanda, Niall merasa kalau keadaan Rosa sudah membaik.

Roti Panggang dan Segelas susu hangat untuk mereka berdua tertata rapih di meja makan.

"Mari makan." Kata Rosa

"Sepertinya keadaan mu sudah sangat baik." kata Niall

"Jika kau akan membahas tentang dia (Zayn) lebih baik kau urangkan niat itu atau akan ku guyur wajahmu dengan susu hangat ini." Kata Rosa sambil tersenyum

"aku baru saja akan mengatakan hal itu, tapi untung kau memperingatkanku haha, yang jelas aku ikut senang." kata Niall

"Bagaimana kalau kita pergi ke taman atau nonton bioskop, apa kau mau?" tanya Rosa

"Ya, ide bagus tapi setelah aku menghabiskan sarapanku yang lezat ini tentunya." kata Niall

"mendengar kau mengajak ku pergi keluar, adalah sebuah mimpi dan mimpi ini ada di kehidupan nyataku, terimakasih sudah berusaha keras melupakannya." kata Niall dalam hati

****

Sementara itu Zayn & Kiki sedang asik melakukan Video Call dengan keluarga Kiki di Jakarta.

"Ibu apa disana sudah malam?" tanya Kiki

"Iya benar, ibu sangat mengantuk tapi karena akan melihat anak ibu dan menantu ibu, ibu memaksa mata ibu agar tetap terbuka lebar untuk melihat menantu ibu yang tampan." kata Ibu Kiki

"Ah ibu terlalu memuji." kata Kiki

Zayn yang bingung karena tidak mengerti apa yang Kiki katakan dengan Ibunya hanya bisa tersenyum.

"Hey, terjemahkan apa yang kami katakan padanya, lihat dia tersenyum kebingungan karena tidak mengerti." Kata Ayah Kiki

Kiki menerjemanhkan apa yang kedua orangtuanya katakan pada Zayn.

"mereka bilang kalau calon menantu mereka ini sangat tampan dan terkenal di Indonesia." kata Kiki

Zayn tersenyum dan bilang terimakasih kepada orangtua Kiki.

Setelah selesai melakukan Video Call dengan orangtua Kiki, Zayn mengajak Kiki untuk berjalan-jalan lagi, Zayn mengatakan pada Kiki kalau dia akan mengajaknya ke Sungai Thames di Inggris.

"Bagaimana kalau kita ke Sungai Thames ?" tanya Zayn

"Kau bercanda? tempat itu sangatlah ramai." kata Kiki

"Ayolah aku bisa menyamar." kata Zayn

Kiki tidak bisa menolak permintaan Zayn karena dirinya sendiri sangat ingin kesana.

* To be continued Soon :)