London and Jakarta is in Love Part 10

3.4K 51 0
                                    

Setelah sampai di rumah Kiki langsung pergi ke Kamarnya di Kamar ia merasa sangat kesal pada Zayn, Kiki berfikir kalau Zayn sudah terlalu berlebihan terhadapnya, dan ia sangat benci saat Zayn menurunkannya dari mobil.

"dia memang a right girl at a right time mu Zayn. di Dunia ini setiap Artis besar pasti tidak akan cukup dengan satu wanita." Kata Kiki

Kiki menggerutu terus di kamarnya karena kekesalannya pada Zayn.

Tidak jauh berbeda dengan Kiki. Zayn yang pada saat itu berada di Apartemennya pun merasa sangat bersalah dengan apa yang dilakukannya terhadap Kiki.

"Menurukan perempuan sendirian di tengah jalan, kau ini memang sangat bodoh." Kata Zayn

"Ku yakin kau pasti tidak akan mau melihat wajahku lagi dan marah padaku, tapi entah mengapa saat kau merasa marah padaku justru itu yang membuatku semakin tertarik padamu." Kata Zayn

Pagi harinya setelah sarapan Kiki berjalan sendirian di sekitaran taman, dia masih memikirkan kejadian kemarin. Dia merasa sangat bingung dan tak tahu harus bercerita pada siapa.

Tiba-tiba Zayn datang dengan mengendarai mobil mewahnya. Kiki tak menyadari kedatangan masih tetap duduk.

Dan saat Kiki mulai sadar kedatangan Zayn, dia langsung bangkit dan berlari menjauhi Zayn.

"Heeyy.. tunggu." Kata Zayn berteriak

Lalu Zayn memuluk Kiki dari belakang dengan hangat.

"Maafkan aku, kemarin tak seharusnya aku berlaku kasar seperti itu padamu."Kata Zayn sambil memeluk Kiki

Kiki yang kaget dengan pelukan Zayn tak berdaya melepaskan pelukan Zayn yang hangat.

"Maafkan aku yang selalu berteriak padamu, memperlakukanmu sesuka hatiku seperti boneka."Kata Zayn

"Kau dengar degup jantungku? Desah nafasku yang terengah-engah? Ini bukan karena aku panik, tapi karena aku bersamamu." Kata Zayn

Kiki hanya tercengang mendengar kata-kata romantis yang keluar dari mulut Zayn.

Zayn membalikkan badan Kiki dan memegang bahunya.

Beruntung keadaan taman pada saat itu sangatlah sepi, sehingga tidak ada yang melihat.

Zayn mengenggam tangan Kiki dan mengarahkannya ke dada Zayn.

"Kau merasakannya? degup jantung ini berdetak lebih cepat hanya untukmu saat bersamu." Kata Zayn

"Kau serius?" Tanya Kiki

"aku benar-benar serius." Kata Zayn

Zayn menggandeng tangan Kiki dan mengajaknya masuk ke dalam Mobil.

"Kau akan mengajakku kemana ?"

"ke Rumah sakit, hanya untuk memastikan apakah dia sudah baik-baik, tidak apa-apa kan?"

Kiki mengangguk tanda menyetujui.

Saat sampai di rumah Sakit. Zayn mengenggam tangan Kiki, Kiki merasa agak risih karena hampir semua orang yang ada di rumah sakit melihat mereka.

"Kenapa kau harus memegang tanganku?" Kata Kiki

Zayn hanya diam dan malah mengenggam tangan Kiki lebih kencang.

Saat sampai di kamar Rosa, ternyata dia sedang bersiap-siap untuk pulang ke rumah.

"Kau sudah mau pulang?" tanya Zayn

"Iya, Niall sedang dalam perjalanan untuk mengantarkanku pulang." Kata Rosa

Rosa nampak sangat kaget melihat zayn yang mengenggam tangan Kiki.

London and Jakarta is in Love (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang