7. Hangover

13.3K 1.4K 128
                                    

Author's Pov

"Kenapa jangan dikasih?" Tanya Putri heran.

"Iya Yo! Kan biar dia tau rasa!" Tambah Salsa.

"Tar gue bingung gimana jelasin ke BoNyok nya! Masa pulang-pulang dari kerja kelompok, anaknya mabok!" Jelas Yonna sembari meneguk minumannya.

Putri dan Salsa mengangguk mengerti.

Akhirnya, mereka bertiga pun menikmati minuman mereka, sedangkan Nurul hanya memperhatikan sembari menggigiti kuku jarinya. Tubuhnya juga bergetar. Ia masih syok dengan tempat ini.

"Hai manis! Dance yuk!" Ajak salah seorang pria yg tiba-tiba datang sembari merangkul Salsa.

Salsa mengangguk lalu ia pun pergi ke tangah kerumunan orang yg tengah berdance ria.

"Minum nih, babe..." Putri memberikan botol pada Yonna yg sebelumnya sudah ia minum terlebih dahulu.

"Minum dari sini aja gimana?" Yonna langsung mencium bibir Putri dan menghisap sisa minuman itu dari mulut Putri.

Nurul menutup mulutnya. Matanya mulai berkaca-kaca. Selain ingin menangis karena tempat yg tidak disukainya ini, ia juga merasa bahwa air matanya ingin keluar karena melihat Yonna dan Putri kembali berciuman. Entah mengapa, hal itu membuatnya merasa sesak.

"Hahaha... Udah ah! Aku mau ke toilet dulu bentar." Putri melepaskan ciuman mereka lalu bangkit dan pergi menuju toilet.

Sisalah Yonna dan Nurul yg duduk di sofa ini.

Sedari tadi, Nurul terus saja menatap Yonna dengan kepala yg sedikit ia tundukkan.

"Apa?!"

"A-aku mau pulang Kak..." Ucap Nurul takut.

"Lo gak boleh pulang sebelum jam 10!"

Nurul melotot karena terkejut. Itu sangat malam baginya. Bunda pasti khawatir jika Nurul pulang selarut itu. Sekarang juga masih jam 8, itu artinya masih sisa 2 jam dia harus menahan diri di tempat ini.

"T-tapi Kak,,, nanti Bunda marah...."

"Halahh!" Yonna mengibaskan tangannya dan kembali meneguk minumannya. Ia juga sudah mulai keleyengan dan hampir tak bisa menopang tubuhnya sendiri.

'Bundaaa... Maafin aku... Harusnya tadi aku gak usah ikut... Bunda taunya aku kerja kelompok... Tapi aku malah dibawa ke tempat ini... Maaf Bunda... Aku gak tau...' Kata Nurul dalam hatinya.

*

Jam sudah menunjukkan pukul setengah 10. Nurul semakin tak tenang. Yonna dan kawan-kawannya itu, masih saja asyik dengan dunia mereka sendiri.

"Yo! Gue gak pulang bareng Lo nanti! Cowok yg tadi ke sini, ngajak gue ke apartemennya." Ucap Salsa sembari meleguk sisa minuman di gelasnya.

"Oh oke..." Jawab Yonna dengan setengah sadar. Dia minum cukup banyak malam ini. Bahkan lebih banyak dari Putri dan juga Salsa.

Nurul jadi berpikir, bagaimana mereka pulang jika Yonna mabuk seperti ini?

"Aduh... Bokap gue udah pulang dong! Gue juga harus pulang sekarang! Kalian kalo masih mau di sini, silahkan aja. Gue pulang duluan ya!" Ucap Putri tergesa-gesa setelah membuka chat di ponselnya. Ia mencium bibir Yonna sekilas, lalu akhirnya pulang.

Pukul 9:45

"Jam berapa sih sekarang?" Tanya Yonna yg memang sudah tak mampu untuk sekedar melirik jam tangannya sendiri.

"Bentar lagi juga jam 10." Jawab Salsa.

Yonna melirik Nurul. Sedari tadi, gadis berkaca mata itu terus saja memeluk tas selempang. Nurul tak berani melihat ke kerumunan orang yg sedang menari ria.

I Am So PrettyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang