-ˏˋ Kosan Bu Sulgi ˎˊ˗
a story by © 𝗮𝘀𝗵𝗾𝘂𝗮𝗺𝗮𝗿𝗶𝗻𝗲
• • •
Cherry memijat pelipisnya yang terasa sedikit pening setelah beberapa jam membaca buku-buku pelajarannya. Matanya melirik ke arah jam di samping meja belajarnya, sudah jam setengah satu malam. Namun, dirinya belum merasakan kantuk.
Ia menatap ke arah Riyu yang sudah tertidur pulas. Sudah enam bulan Yuna terbaring lemas di rumah sakit, dan selama itu pula Riyu selalu mengalami kesulitan untuk tidur. Cherry membenarkan posisi tidur Riyu yang terlihat kurang nyaman dan menyelimutinya. Setelah memastikan Riyu benar-benar tertidur dengan nyaman, ia pun pergi keluar dari kamar.
Awalnya ia ingin membuat teh atau susu coklat panas, namun dirinya terlalu malas untuk melangkahkan kakinya turun ke lantai bawah.
Cherry mengistirahatkan kepalanya pada tangannya sambil melihat bintang-bintang yang bertaburan di langit. Suasananya sangat sepi karena semua orang sudah tertidur. Hanya terdengar suara jangkrik yang entah darimana asalnya.
"Kak, nggak tidur?" Suara Tegar yang memenuhi ruang dengarnya membuatnya menoleh.
"Belum, baru selesai baca-baca buku. Lo sendiri?"
"Gue baru pulang dari minimarket."
"Ngapain?"
"Beli wafer."
"Malem-malem gini ke minimarket cuma buat beli wafer?"
"Nggak, tadinya mah gue jalan keliling komplek. Tapi mumpung lewat minimarket sekalian aja beli wafer buat ganjel perut," ucap Tegar.
"Gue baru kali ini liat lo pake kacamata." Cherry melepas kacamatanya. "Ah, gue makenya cuma pas belajar doang."
"Kenapa dilepas?" Cherry memakai lagi kacamatanya. "Lo cantik kalau pake kacamata, Kak."
Semburat merah terlihat jelas di pipi Cherry karena pantulan cahaya bulan. "Apa, sih. Biasa aja perasaan."
"Lo belajar buat ulangan minggu depan, Kak?"
Cherry mengangguk, "lo nggak?"
"Gue mah tinggal baca-baca aja, soalnya hampir setiap hari gue buka buku."
"Iya deh yang lebih rajin," canda Cherry. "Gue jadi kangen sama Yuna ..."
"Semua orang di kosan juga kangen sama dia," ucap Tegar sambil menatap Cherry.
KAMU SEDANG MEMBACA
[✓] Kosan Bu Sulgi, txtzy.
FanfictionKosan Bu Sulgi, bangunan tempat tumbuhnya berbagai memori bagi setiap manusia yang tinggal di dalamnya. Mungkinkah perasaan dapat muncul karena mereka terbiasa bersama? ❝ Katanya, cinta datang karena terbiasa. ❞ [ ㅡ 𝐟𝐭. 𝐭𝐱𝐭𝐳𝐲 𝐥𝐨𝐤𝐚𝐥! 𝐚𝐮...