FAHALSA (ON GOING)

#15#

- Read

- Follow

- Vote

have a nice day;)

++++++++++

BRAKK!!!

Al menggebrak meja Yesa dengan sangat keras sehingga membuat seisi kelasnya merasa kaget terutama Yesa dan Dhar yang asik bermain ponsel.

"Wets apa apaan Lo."

Mengacuhkan perkataan yang dilontarkannya dari mulut Dhar, Al mencengkram kerah baju Yesa dengan tiba-tiba dan memaksanya berdiri dari duduknya.

"Maksud Lo apa kemarin nganterin Afifah pulang?!" Tanya Al yang masih mencengkram. Dhar mematung ditempatnya, dia sadar untuk tidak ikut campur kecuali kalau sudah main pukul.

"Gw liat dia kepanasan sambil nungguin angkot." Jawab Yesa lalu melepas cengkraman Al dari kerah bajunya. "

"Kenapa lo gak nelpon gw?!"

"harus yah? Emang Lo dimana?"

"Lo tau kan gw nganterin Raisa karena dia sakit!"

Dhar yang tadi mengamati perdebatan bodoh sahabatnya langsung tertawa dan membuat yang lainnya melihat ke arahnya.

"Demi apa Lo marah marah ke Yesa hanya karena ini."

"Ini bukan Masalah sepeleh, fotonya masuk akun lambeko dan udah dilihat satu sekolah."

Iya betul, foto Yesa yang tengah membonceng Afifah di unggah akun lambeko dan pastinya menjadi asupan gosip bagi siswa SMA kokobop. Yang membuat gempar adalah baru pertama kali seorang yesa berboncengan dengan cewek dan cewek itu ialah pacar sahabatnya.
Impresif

Dhar maju selangkah untuk mendekati Al lalu menepuk pelan pundaknya sebanyak tiga kali.
"Lo harus tau kalau Afifah bukan hanya pacar Lo tapi dia juga sahabat kita and tugas sahabat untuk saling bantu jadi itu yang dilakuin Yesa kemarin" kata Dhar barusan membuat Al bungkam. "Sama hal nya kalau Lo sama Raisa." Lanjutnya.

"Terserah Lo." Ucap Al kemudian pergi keluar dari kelas bertujuan untuk bolos di pelajaran pertama, tetapi terhalang oleh guru yang berjalan mengarah kelasnya membuat Al terpaksa untuk duduk di bangkunya tanpa meliririk ke arah Yesa dan Dhar yang berada di belakangnya.

"Lo pms?" Bisik Yesa di respon sinis dari Al. "

+++++++++

DI SISI LAIN, Afifah berjalan di koridor sekolah dengan perasaan yang agak aneh. Sejak turun dari mobil dia merasa di perhatikan oleh siswa kokobop, Sambil berjalan dia berpikir apakah make up nya belepotan? Apakah gayanya salah? Ataukah apakah mereka tau kalau Afifah tidak mandi ke sekolah karena terlambat bangun.

"Oh tidak!!" Gerutu Afifah sambil meletakkan kedua tangannya di pinggang.

ketika ingin memasuki lorong kelasnya Afifah di buat kaget dengan teriakan Lia sambil berlari dari arah belakang yang memanggil namanya, itu membuat Afifah spontan berbalik.

"Afifah! Lo kemarin pulang bareng siapa?" Tanya Lia ngos-ngosan.

"Ha..Kok Lo tanya itu?" Afifah menyengkit alisnya.

"Nih liat." Lia memperlihatkan sebuah objek di handphonenya yang membuat Afifah menjadi pusat perhatian. Itu adalah foto Yesa berboncengan dengan Afifah.