36. ALFIN&KEYSHA

1.3K 66 1
                                    

Keysha POV.


Sudah pukul 9 malam, dan sampai malam begini Mas Alfin belum kunjung pulang. Menghubungiku tidak, chatku tak dibalas ataupun ia baca. Telfonku juga tak ia angkat-angkat.

Aku memutuskan menunggu Mas Alfin dimeja makan saja. Supaya pas ia pulang, bisa langsung makan nantinya.

"Malem Non," sapa Bi Wati ramah padaku.

"Night too Bibi," senyumku padanya.

"Non gak mau makan duluan aja?" tanya Bi Wati.

"Nunggu Mas Alfin pulang aja, Bi," jawabku tersenyum.

"Bibi izin istirahat duluan ya, Non,"

"Iya Bi, silahkan,"

☆♡☆

Aku sudah tak kuat menunggu Mas Alfin pulang, alhasil aku tertidur dimeja makan.

Alfin POV.




Sekarang sudah pukul 23:50 malam. Dan Alfin baru selesai keluar dari ruangan rapatnya bersama kedua klainnya.

Ia baru sempat mengecek HP nya, dan banyak sekali notif dari istrinya dan beberapa panggilan suara tak terjawab.

Pasti istrinya sangatlah khawatir dengan keadaannya.

Alfin pun menaiki lift cepat-cepat agar bisa secepatnya ia sampai kerumah. Pasti Keysha sudah menunggu ia makan malam. Karena tadi dinotifnya dia berpesan Keysha ingin menunggunya makan malam.

☆♡☆

Sekitar 30 menit, Alfin akhirnya sampai dirumah. Saat ia melihat kearah meja makan benar saja Keysha menunggunya sampai ia tertidur pulas.

Alfin tak tega untuk membangunkanmya ia berinisiatif menggendong istrinya kekamar. Karena kalau dibangunkan ia tak tega pasti sangat lelah.

Saat Alfin sudah menaruh Keysha diatas ranjang. Ia kekamar mandi untuk membersihkan dirinya.

Setelah Alfin selesai, ia hannya menggunakan kaos hitam lengan pendek dan celana coklat santainya. Saat ia keatas ranjang tak sengaja Alfin membangunkan ku.

"Maaf sayang, kamu kebangun ya,"

"Mas kenapa baru pulang?" tanyaku khawatir.

"Maaf sayang, aku hari ini sibuk banget, tadi abis selesai rapat." jawab Alfin sembari membelai kepalaku.

"Sampe gk cek HP kamu,"

"Maaf ya sayang,"

"Hm,"

"Jangan ngambek dong Key,"

"Enggak,"

"Yaudah, tidur lagi ya, udah malem." ujar Mas Alfin.

"Aku laper," rengekku.

"Lho, kamu belum makan?" tanya Alfin cemas.

"Belum lah, orang aku nunggu kamu," ujarku sedikit ketus.

"YaAllah, kenapa gk makan duluan sih,"

"Gk boleh Mas, kata Ibu, istri yang baik itu gk boleh makan duluan sebelum suaminya pulang. Kasian ntar suaminya masa makan sendirian," ujarku.

"Tapi lain kali, kalo aku lama gk apa-apa ko kamu makan duluan aja ya, ntar sakit sayang."

"Iya Mas,"

"Aku laper ihh," lanjutku.

"Yaudah, kita kebawah makan. Aku yang panasin aja ya makanannya, kamu duduk aja," tutur Mas Alfin.

"Siap 86 komandan!"

☆♡☆

Jangan lupa votenya ya! ♡♡♡




Stay tune terus!

DOSENKU IMAMKU [SUDAH TERBIT}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang