Menulis bukanlah prioritas utamaku. Tapi, untuk ke depannya, aku ingin cerita yang aku tulis bisa menjadi sesuatu yang luar bisa. Kembali lagi, manusia cuma bisa berharap, namun keputusan akhirnya berada padaNya.
Bisa dibilang aku orang yg suka insecure. Kadang kala mood nulisku tiba-tiba down begitu saja. Jujur, di real life, aku kurang mendapat support untuk menulis. Bahkan sampai karyaku yang kedua terbit e-book, masih banyak orang sekitaran aku memandang remeh.
Aku sadar betul klo aku bukanlah J.K. Rowling, Tere Liye atau sederat penulis famous lainnya yg karya mereka tidak perlu diragukan lagi isinya. Aku masih penulis amatir, masih banyak kesalahan dalam menulis, typo dll.
Pendek cerita, karena suatu hal aku sepertinya harus kembali cari kerja kantoran. Tapi, mencari pekerjaan di jaman pandemi bukan hal yg mudah bukan? Bukan jaman pandemi aja udah susah, apalagi sekarang. Dikit-dikit, aku berusaha memaksimalkan yg ada dulu dengan menulis. Berharap bisa memperoleh sedikit recehan dari sini. Kenyataannya... apa yg ku dapat? Aku dikritik oleh orang trdekatku, secara ga langsung bilang klo hasil dr tulisanku ini ga akan berhasil. E-book yg tersedia ga akan bnyk yg beli, karna aku bukan penulis terkenal seperti mereka yg aku tulis di atas. Sakit rasanya digituin... aku tipe orang yg baperan emang. Aku cuma bisa nangis diam2.
Pesan aku buat readers. Klo kalian ga suka sm cerita seseorang, jgn komentar kasar atau sesuatu yg bikin author down. Just leave it!
Kadang, ada author yang menjadikan menulis sbgai hiburan baginya. Namun, bukan hiburan yg didapat, malah berujung sedih karna baca komen yg ga enak. Ayo lah... author juga punya perasaan. Jgn sampe komentar kalian bikin seseorang merasa karyanya tidak pantas dipublikasikan.Ttd;
Yunita SafitriJangan lupa mampir ke cerita terbaruku, ya!
Saat ini, aku akan prioritasin cerita "Pelangi Untuk Jerry"Btw, e-book MSB masih tersedia di google playstore/playbook. Linknya tercantum di bioku. Kalau kalian ingin tanya2, bisa DM aku.
Buat yg udah beli, jgn lupa kasih bintang 5 dan review positif, ya... semoga kalian suka dgn ceritanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Sweet Berondong(TAMAT)
Romance"Sorry, saya nggak level sama berondong," -Mitha Tri Wahyuni- "Saya bisa bikin kamu menarik kata-katamu barusan," -Revan Widyatama- *** Mitha mengibarkan bendera perang dengan Revan sejak awal lelaki itu menjabat sebagai CEO baru di kantornya. Men...