Unrealistic Love | Chanmin

4 - Aksi Pemberani

Ini hanyalah fiksi belaka, karakter dalam cerita adalah buatan penulis semata. Penulis hanya meminjam nama dari artis kesayangan kita semua, Stray Kids~

Mengandung BxB, hint!mature content (PG-13), Mpreg, ABOverse

.

Welcome to Unrealistic Love

.

Seungmin sering menghabiskan waktu untuk pergi bersama Jisung. Akhir minggu ini mereka pergi camping di sebuah gunung untuk melepas penat. Seminggu dituntut bekerja sempurna membuat keduanya kelelahan.

Mereka membuat ramyeon untuk makan malam sambil berbincang di dekat kompor.

"Memang tidak bosan pergi denganku terus?"

"Hah? Kamu ini ngomong apa sih?" Seungmin belum mengalihkan pandangan dari dalam kompor yang mewadahi ramyeon setengah matang mereka.

"Ya aku mulai bosan!" celetuk Jisung yang membuat mata Seungmin terbelalak.

"Jahatnya!"

"Seungmin umur kita sudah 26, sudah saatnya cari pasangan."

Mendengar ucapan itu, Seungmin langsung berdecih najis. "Pasangan pasangan pasangan terus! Memang hidup ini cuma bisa bahagia kalau punya pasangan? Tuh lihat prestasimu di kantor, lihat apa yang bisa kita lakukan sekarang, lihat apa saja makanan yang kamu makan tiap hari. Kamu tidak senang dengan semua itu?"

"Senangnya kan beda, Seungmin." Jisung mengaduk ramyeon mereka lalu mengangguk pada Seungmin, memberikan kode pada temannya kalau ramyeon mereka matang.

"Sama saja! Senang ya senang!" Ucap Seungmin sambil mengambil ramyeon.

"Kamu salty gara-gara belum move on ya?"

Trak!

Seungmin membanting sumpitnya di meja. "Kalau ngomong jangan sembarangan!"

"Tuh buktinya langsung marah hahaha...." Jisung tertawa saja melihat kekesalan Seungmin. Sudah terlalu kebal pada kekesalan Seungmin yang pasti akan menguap beberapa saat lagi itu. "Padahal kupikir hubunganmu dan Chan-ssi bisa lanjut lho. Dia malah keluar. Sayang sekali."

"Tiba-tiba membicarakan Chan-ssi?" Alis Seungmin naik sebelah.

Tring!

Ponsel Seungmin di atas meja menunjukkan notifikasi pesan yang baru dia terima. Buru-buru sang pemilik mengambilnya dan membuka pesan itu.

"Nugu?"

"Chan-ssi." Jawab Seungmin singkat sambil sibuk mengetik.

Jawaban Seungmin membuat Jisung berhenti mengunyah dan hanya menatap Seungmin saja. Dia berkedip cepat saat memproses apa yang sedang terjadi. Ketika Seungmin meletakkan ponselnya lagi, Jisung bertanya.

"Tadi kita membicarakan siapa?"

"Chan-ssi."

"Itu pesan dari siapa?"

Ada jeda beberapa saat sebelum jawaban Seungmin muncul.

"Chan-ssi...."

Jisung meletakkan sumpitnya kasar ke meja. Dia tampak kesal. "Jadi kamu sebenarnya pacaran dengannya kan!? Jadi sebenarnya walau kamu salty dengan hal-hal yang berbau pacaran, kamu sendiri punya pacar kan? Teman macam apa... Huuung."

Seungmin mendengus lagi. "Tidak! Dia itu tadi cuma tanya rekomendasi tempat makan dekat kantor saja. Kami teman. TEMAN! Aku tidak tertarik punya pasangan. Hanya membuat sakit hati."