Sesamapai nya di kantin , aku pun bergegas memmesan makanan
."Nada kamu mau apa? Aku yang bayar " Tanya aya,
"serius? Aku mau nasi goreng ajh tapi engga pedes ya?" Jawab nada dan pergi mencari meja untuk makan.
aku pun menganguk Nada memang tidak suka pedas beda dengan ku dan natalia yang suka sekali pedas , selesai makan kami pun berbincang bincang nada yang tadi nya tertawa diam sejenak karena kedatangan teman kami .
ya itu dia Natalia di baru aja selesai latihan basket untuk turnamen minggu depan
" eh , aku mau dong teh lemon nya!" Teriak natalia yang tiba-tiba duduk disamping nada ,
" kamu mau? Aku pesenin ya? " tanyaku lalu beranjak dari bangun ku ,
"nih uang nya ya!!" Teriak natalia lagi ,
" engga usah pake uang ku ajh " jawab ku lalu pergi , natali pun menganguk .
"Nih mba es nya " aku pun mengambil es itu dari meja dan bergegas ingin kembali kemeja makan ku tadi dan .
"ahhhhh,aduh tumpah kan!!" Teriak ku dan membersih kan air teh yang tumpah mengenai baju dan tangan ku , aku pun memutar balik badan ku dan melihat sosok yang menabrak ku tadi .
"Elo!! Elo lagi! Kenapa si lo kerjaan nya nabrakin orang mulu?! Lu gak punya mata hah?! Percuma dong lo itu dikasih mata sama tuhan tapi gak digunain dengan baik?! " protes ku dengan kesal , dan lelaki itu yang menabrak ku pagi tadi , dia pun hanya mengacuh kan aku dan mengambil teh yang ada di meja lalu pergi kearah meja makan kami
"nih es nya !" Ia pun bergegas ke arah ku , aku yang kesal hanya bisa diam dan menatap lelaki itu dengan sinis .
"Udah ngomel nya? Udah ceramah nya? !" Tanya nya sambil mengelap tangan ku yang terkena siraman es teh tadi .
aku hanya bisa diem dan terpaku ditempat , dia pun meningal kan ku dan memberika saputangan milik nya untuk ku .
Aku hanya bisa menarik nafas panjang dan pergi kemeja makan tempat aku dan teman ku duduk ,, Nada dan Natalia hanya menatap ku bingung dan lalu tertawa.
" hahah yaampun aya , tdi tuh romantis banget tau " cerocos Natalia dan dianguki oleh Nada dengan senyum nya , aku hanya melotot kearah nya dan membuat mereka semakin tertawa .
Selesai tertawa Natalia pun menatap ku demgan tatapan tajam nya
"knap? " Tanya ku penasaran , Natalia pun senyum
" haha gapapa, lo kalo lagi marah lucu haha" jawab Natalia dan sepontan membuat Nada tertawa aku pun hanya cemberut dibuat nya .
"Canda ay , jangan marah ya ? Oiya ay lu bisa main basket kan? " Tanya Natalia yang ku balas dengan angukan ,
" team basket kita kekurangan satu angota dan kalo gak lengkap kita gak akan ikut turnamen itu , gua mau ngajak lu gambung diteam kita , mau gak? " aku yang tadi nya hanya biasa meresponnya lalu bangkit.
"hah?! Serius? " tanya ku dengan mata melotot , dan membuat kedua sahabat ku kembali tertawa ,
"hahah, serius ay gua mau lu gabung di team kita , mau gak? " tanya Natalia kembali , aku belum menjawab pertanyaan dari Natalia .
'udah lama juga si gua gak main basket , terima gak ya? Terima ajh deh dari pada gua gak ada kegiatan apa apa disekolah ini' pikir ku dan lalu aku tersemyum ke arah Natalia yang dari tadi menunggu jawaban dari ku .
"Oke gua mau , udah lama juga gua gak main basket " jawab ku dengan senyum semangat ,
"oke , bsok pagi gua kekelas lo oke? Dan kita mulai latihan !" Jelas Natalia .
aku lun hanya menganguk lalu memberi hormat kepada Natalia , kami pun serentak tertawa tanpa memperdulikan siswa lain yang terganggu karna kami berisik .
Hay hay maaf ya banyak yg typo soalnya terburu buru hehe , sampai ketemu di part selanjut nya dan di cerpen ku yang lain :) ◇♡♡♡♡♡♡
KAMU SEDANG MEMBACA
That is you
Подростковая литература"kamu cantik seperti matahari , cantik memancarkan cahaya, tapi sayang aku harus menjauhimu tiga ribu kilo meter jauhnya ". "dimatamu , aku melihat cahaya tapi sayang , aku gak bisa menatap mata itu lebih lama " Kata pemuda SMA yang menatap gadis d...
