Pagi hari yang cerah ini, risaa sudah berada didepan gerbang rumahnya menunggu raya menjemput."assalamualaikum cantikk" salam raya kepada risa.
"waalaikumsalam bapa ketos." salam balik risa.
"gue berharap lo bilang gue ganteng sa." ucap raya mengerucutkan bibirnya.
"haha mau banget ya?" tanyanya meledek raya.
"maulah."
"pgen sih bilang ganteng ke lo, tapi kalo diliat liat lo masi kalah jauh sama elang." ucap risa dengan kekehannya.
"oh" ucap raya sembari memakai helmnya kembali.
"ngga bercanda ray, iyaa lo ganteng kok" ucap risa dengan senyumannya. "udah ya gausa ngambek, ayo jalan nanti telat" sambung risa lalu naik keatas motor milik raya. raya pun mengangguk lalu menancapkan gas motornya menuju sekolah.
Setelah menempuh jarak dari rumah risa kesekolah. akhirnya pu. mereka telah tiba parkiran, risa turun dari motor milik raya. banyak pasang mata yang memperhatikan mereka. risa tidak peduli, saat itu pula motor elang dan sisil datang.
"lang." sapa raya. hanya dapat senyum tipis dari elang. risa buru2 pergi dari parkiran untuk masuk lebih dulu ke kelas, elang dan raya bingung melihat tingkah risa dan sisil hanya tersenyum sinis.
"LAH RISA LO MAU KEMANA?!" triak raya.
"SORRY RAY GUE DULUAN KE KELAS!" triak risa balik kepada raya.
"aneh bocah satu" ucap raya sembari menggelengkan kepalanya. akhirnya pun raya melenggang pergi dari parkiran, sisalah elang dan sisil.
"ayo lang masuk" ajak sisil lalu diangguki oleh elang. mereka pun berjalan bersama melewati koridor.
Saat risa sudah berada di kelas karin bingung dengan risa.
"kenapa sih lo sa lari-lari, kaya dikejar setan" ucap karin.
"iyaa ada setan diparkiran." kata risa.
"WHAT!?" triak karin.
"ARGHH KARIN!" kesal risa.
"napa si lo?" tanya karin bingung.
"nipi si li, nipi si li. bisa ga si lo kalo gue bawa cerita lo gausa pake triak jawabnya?" jawab risa. menye menye.
"kaget gila. lagian mana ada setan pagi-pagi"
"serah lo deh kalo ga percaya" ucap risa santai.
" iya emng gue ga percaya sama omongan lo"
"yauda terserah."
"ih tapi serius ada sa? bentuknya begimana anjr. jadi penasaran gue, anter yuk mau liat" ucap karin merembet.
"lo bilang tadi ga percaya sama gue"
"gue penasaran" ucap karin dengan menaik turunkan alisnya. "udah ayo deh anter gue. lama lo!" sambung karin dengan menarik pergelangan risa.
"gak!"
"sa"
"apasih!"
"anter mau liattt!" ucap karin dengan mempelihatkan puppy eyesnya risa pun hanya bergidik ngeri.
"jangan gtu kenapa alay bgt."
"gaasik lo ah!" kata karin. risa pun hanya terkekeh.
●●●
Saat ini jam istirahat telah tiba. risa dan karin berjalan beriringan menuju kantin. setelah sampai dikantin mereka pun langsung memilih tempat duduk untuk mereka makan. saat itu juga geng gesrek dan sisil datang dengan heboh.
KAMU SEDANG MEMBACA
ELANG&RISA (end)
Teen FictionERLANGGA MAHARDIKA, seorang laki-laki tampan,putih,tinggi,hidung mancung dan nakal. ia seorang kapten basket, dan seorang MOST WANTED BOY disekolahnya CLARISA PUTRI MAHESA, seorang perempuan yang cantik, dan putih tapi tidak menutup kemungkinan ia s...