-36

1.6K 72 0
                                    


Hari berganti hari, selama sebulan ini raya bersikap acuh pada risa. mahesa pun belum juga pulih dari sakitnya. selama sebulan ini pula elang selalu mengintai dirinya.

"sa, lo kapan lagi mau kerumah sakit?" tanya karin.

"mungkin nanti malem rin"

"gue ikut ya"

"iya, nanti gue tunggu depan gerbang yaa"

"sipp" jawab karin.

●●●

malam pun tiba, risa bersiap untuk pergi kerumah sakit menjenguk sang papah. risa keluar rumah tidak lupa pula ia mengunci pintu dikarenakan tidak ada siapapun lagi didalam, mamahnya dan galang sudah berada di rumah sakit sejak pagi. risa menunggu kedatangan karin. tidak berselang lama karin datang dengan motornya.

"ayo sa" ajak karin.

"gue kira lo ga bawa motor"

"trus lo mau kesana pake apa kalo gue gabawa motor? jalan? gue si ogah"

"ih dasar" ujar risa. mereka pun jalan menuju rumah sakit.

sesampainya di rumah sakit risa mencari kamar papahnya. saat sudah ketemu ia pun masuk memeluk sang mamah.

"mah malam ini risa ya yang jaga papah, mamah pulang sama galang. risa gamau mamah sakit juga" ucapnya.

"kamu gapapa disini sendiri?"

"sama karin tante" sela karin menjawab pertanyaan lia.

"kamu gapapa nginep sini rin?"

"gapapa, karin sumpek dirumah"

"oh yasudah, mamah minta tolong sa, beliin roti ditoko sebrang sana buat sarapan papah besok yaa." kata lia sembari mengeluarkan uang seratussan.

"iyaa, ayo rin anter gue" ajak risa pada karin.

Mereka berjalan bersama menuju toko roti, saat mereka tiba diparkiran risa menatap salah satu motor yang ia kenali. ia tidak memusingkan hal tersebut. risa pun kembali jalan.

KRING
bunyi loceng pintu toko. risa berjalan kearah kasir untuk memesan. sembari menunggu pesanannya disiapkan risa mengedarkan pandangannya ke segala penjuru toko. tatapannya jatuh pada kursi bulat ujung, disana risa dapat melihat perawakan seorang raya tengah duduk seorang diri.

"lo tunggu sini, gue ke ujung sana dulu" kata risa pada karin.

"lah, mau ngapain?" tanyanya.

"urusan negara, kalo gue lama lo samperin aja"

"iya deh" ucap karin.

risa pun berjalan kearah raya. raya tengah menatap layar ponselnya tidak menyadari kehadiran risa.

"ekhem" deham risa membuat raya mengadahkan kepalanya.

"l-lho kok kamu ada disini?" ucapnya terkejut mendapati risa yang sedang berdiri dihadapannya.

"beli roti, kamu sendiri ngapain disini?" tanya balik risa.

"a-aku nung--"

"maaf lama" kata seseorang dari arah belakang risa. risa membalikkan badannya.

"dini" kaget risa.

"risa"

"lo ngapain disini?" ucap dini dan juga risa bersamaan.

"lo dulu" kata dini.

"beli roti" kata risa. kini giliran risa menunjuk dini.

"ketemu raya"

ELANG&RISA (end)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang