Btw aku ngetik chapter ini setelah vakum dari WP sekitar 3 hari gara-gara nge dracin haha…
*#*
"Kak Alex…" panggil Ara sambil menaruh kepalanya di salah satu bahu Alex dengan manja
"Hm?" balas Alex sambil memainkan rambut sang istri
"Ara sayang kak Alex"
Alex tersenyum, "Aku lebih sayang kamu"
"Gendong ke kamar" pinta Ara manja
"Mau ngapain? Kenapa nggak di sini aja?" tanya Alex bingung
"Ara mau mandi"
"Berenang bareng mau?" tawar Alex yang seketika membuat Ara mendongak menatapnya
"Mau!" jawabnya antusias
Alex tersenyum lalu mencium kedua pipi istrinya dengan gemas.
"Yaudah ayo ganti baju dulu"
"Gendong ke kamar" pinta Ara lagi
Alex pun langsung berdiri dari duduknya dan menggendong Ara di depan tubuhnya.
Ara mendongak menatap wajah suaminya yang fokus menatap ke depan menuju ke kamar mereka. Sesaat kemudian Ara memajukan wajahnya dan menempelkan bibirnya dan bibir Alex.
Mendapatkan serangan secara tiba-tiba, Alex tentu saja akan membalasnya. Dan karena itulah ia reflek berhenti melangkah, takut jika dirinya salah langkah dan membuat istrinya terbentur benda-benda di sekitar mereka.
Sadar jika sang suami menghentikan langkahnya, Ara melepaskan tautan bibirnya dan meronta kecil dari gendongan Alex, "Ih jangan berhenti! Ayo jalan!"
"Tapi kan--"
"Nggak jalan, nggak ciuman" ancam Ara kesal sambil memalingkan wajahnya
"Lanjut nanti aja, aku nggak mau kamu kena perabot kalau aku salah jalan" pasrah Alex demi kebaikan sang istri
"Turun!" ketus Ara
"Turun?" bingung Alex
"Iya!"
"Yaudah" balas Alex lalu hendak menurunkan Ara
Namun bukannya turun, Ara malah mengeratkan lingkaran lengan dan kakinya di leher dan pinggang Alex seolah tak ingin turun.
"Katanya mau--"
"Nggak peka banget sih! Kesel deh argh!" pekik Ara kesal
"Ara tuh minta turun gara-gara ngambek! Bujukin kek, malah beneran mau diturunin!" lanjutnya berucap ketus
Alex menghela napas, kenapa begitu sulit mengerti para perempuan?!
"Sayang, kamu mau apa hm? Lanjut yang tadi?" tanya Alex lembut
"Nggak! Nggak usah ciuman aja lain kali!" ketus Ara
"Sayang, kok gitu sih?" protesnya
"Bodo" acuh Ara lalu hendak turun dari gendongan Alex
Tetapi ia kalah cepat dengan Alex yang melangkah membawanya ke kamar.
"Ah!" pekik Ara saat Alex sedikit membantingnya ke atas tempat tidur
Alex pun bergerak ke atas tubuh Ara dan langsung meraup bibir istrinya dengan bibirnya sendiri.
"Nggak jadi berenang aja deh ya? Kita olahraga nyari keringet aja" ucap Alex setelah melepaskan ciumannya
"Namanya olahraga pasti nyari keringet lah, gimana sih? Olahraga apa emang?" balas Ara sambil mengalungkan kedua lengannya di leher Alex
"Kamu nggak paham maksud aku?" tanya Alex tak percaya