[14]

1.4K 63 2
                                    

Banyak typo bertebaran

•••Anggita•••

Hari ini suasana masion keluarga Wijaya di buat ramai oleh kelakuan para boys yang berebutan untuk pergi membangunkan princess mereka, siapa lagi kalau bukan Sabel

"Abang aku aja yang bangunin Sabel bang" ucap alfin

"Enggak apaan lu" ucap Andra

"Apaan si bang jelas jelas gua duluan" ucap tak terima Alfin

"Udah-udah gua aja yang bangunin" ucap tiba-tiba dari arah belakang mereka

"Apaan lu orang gua yang mau bangunin princess" ucap Andra tak terima

"Udah lu ngalah sama yang lebih tua" ucap Kenan

"Ohhh lu ngaku ya udah tua" ucap Alfin dengan nada mengejek

"Sialan lu" sentak Andra tak terima

"Udah deh gua males berdebat sama lu pada" ucap Kenan

"Lah emang siapa juga yang mau berdebat sama lu" ucap Andra

"Abang Abang ngalah ya sama yang lebih tua, inget loh kata mamah yang lebih tua harus ngalah" ucap Alfin dengan tingkah sok polos

"Jijik deh gua" ucap Andra dengan sedikit mendorong alfin

Perdebatan itu pun terus berlanjut, dan tanpa mereka sadari Riyan sudah berjalan menaiki anak tangga dengan santai tanpa menghiraukan mereka yang sedang berdebat. Ia berjalan menuju kamar Sabel untuk membangunkan Sabel

•••

Sedang kan disisi lain Gita sedang merapihkan pakaian nya

"Udah rapih deh" ucap Gita saat melihat dirinya di cermin

Rapihnya Gita adalah dengan baju sedikit keluar tidak pakai dasi kaos kaki pendek dan terakhir dengan rambut yang diikat asal

Setelah ia rasa sudah rapih, Gita pun pergi menuruni anak tangga untuk sarapan

Setibanya ia di tangga ia merasa heran dengan Abang abangnya yang sedang berdebat di unjung tangga

"Hmmm bang lagi pada ngapain?" Tanya Gita membuat mereka kaget

"Anjir lu bikin kaget aja lu" celekut  Kenan sambil mengusap dadanya akibat terkejut

"Ini gua mau bangunin Sabel" saut Andra dengan santai

"Hmmm tapi tadi aku ngeliat bang Riyan masuk kamar Sabel" ucap Sabel membuat mereka melotot

"APA?!" Teriak mereka

  "BANG RIYAN!" Teriak mereka lagi serempak

•••

Setelah aksi tadi akhirnya mereka sudah berkumpul di meja makan tapi tetap aksi rebutan duduk detek Sabel membuat para tertua merasa pusing

"Udah deh kalian jangan berisik" ucap opah tiba-tiba

"Ini opah aku mau duduk Deket Sabel opah" adu alfin

"Apaan lu orang gua duluan yang duduk sebelah sabel" timpah tak terima Kenan

"Udah deh pusing mami tau gak si kalian" ucap kesel mamih

"Kenan Alif" geretak papah membuat mereka diam sedangkan Gita hanya menyaksikan perdebatan dengan senyum miris rasanya ia ingin berada di posisi itu, di perebutkan oleh abang-abang di perhatikan  rasanya miris sekali ia

Kekeh halus Gita tanpa mereka sadari

"Abang Abang udah deh diem" timpah sabel yang mulai merasa jengah

Membuat Abang abangnya diam seketika

"Sabel mau duduk bareng kak Anggi" ucap sabel sambil berdiri dan duduk di samping Gita yang duduk di paling pojok

Ucap sabel membuat mereka melongo seketika ada perasaan bersalah di hati mereka karna melupakaan Anggi a.k.a Gita

Gita yang di sebut namanya merasa terkejut

"Kak Anggi sabel duduk bareng kakak ya" ucap sabel dengan senyum menghias wajahnya

"Iyaaa bel" ucap Gita dengan senyum

Jujur di dalam hatinya ia merasa tak enak dengan Abang abangnya dan mereka yang ada di meja makan memperhatikan ia

"Kak siapin sabel dong" ucap sabel tiba tiba dengan antusias

"Boleh kan kak" lanjut sabel dengan ragu

"Boleh ko sini makananya" ucap Gita dengan gugup

"Udah semua makan" ucap opah memerintahkan mereka semua

Sarapan hari ini merasa awokad sejak permintaan sabel tadi mereka makanan dengan sesekali meririk kearah sabel dan Gita yang sedang bercerita entah tentang apa itu

•••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••

Budayakan vote dan komen

Selamat menunaikan ibadah puasa bagi yang menjalankan nya 🙏

Lama gk si gk up load wkwk

ANGGITA [end]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang