Hari senin adalah hari yang sangat menjengkelkan,bagai mana tidak? Hari senin adalah waktunya upacara bendera.
Siswa-Siswi Ganesha kini tengah melakukan upacara bendera, banyak sekali keluh-kesah yang keluar dari mulut mereka."Ahh gila panas bengett".
"Brisik Diva, emng cuma lo doang yang panas, gue juga panas nih". Kesal Diva karna sedari tadi Diva terus saja mengeluh
Semuanya berbaris menurut kelasnya masing-masin. Ziva dkk kini berbaris di barisan depan dengan posisi Ziva di depan di belakang Ziva ada Eca dan di samping Ziva yaitu Kania di belakang Kania ada Diva.
"Ihh lo PMS ya emosian mulu".
"Udah brisik nanti di suruh kedepan". Lerai Kania dan merekapun kembali terdiam.
"Pembina Upacara Memasuki Lapangan Upacara". Ujar protokol upacara
"KEPADA PEMBINA UPACARA HORMAT..GRAKK!". Suara lantang itu berasal dari pemimpin upacara yang tak lain adalah ketua Osis ganesha yaitu Gilang Aldiansyah ( Gilang )
"TEGAK GRAK!".
Terlihat di sana pak dadang tengah menggiring beberapa siswa yang membolos upacara menuju lapangan terlihat disana Rey dkk dan Alva dkk sebagian dari mereka ternyata anggota Arion.
"Kebiasaan bolos". Ujar Kania memutar bola matanya malas
"Sering bolos upacara emang?". Tanya Ziva
"Iya Sering bangett malah kadang ketahuan kadang nggak sih, mungkin sekarang mh lagi ketahuan". Jawab kania dan Ziva hanya mengangguk saja.
"Assalamualaikum Wr.Wb". Ujar pembina upacara yang tak lain adalah kepala sekolah
"Waalaikumsalam Wr. Wb"
"Saya tidak akan berbicara panjang lebar kali ini saya cuma berpesan pada kalian tolong rubah sikap kalian, kalian sudah memasuki usia Dewasa harus bisa membedakan mana yang benar dan mana yang salah, jangan sampai kalian merugikan diri sendiri, Dan tolong bila ada kelakuan buruk dari kakak kelas kalian atau teman seangkatan kalian contohnya seperti mereka-mereka ini jangan kalian jadikan contoh, semuanya paham??!". Ujar kepala sekolah tegas seraya melirik sebelahnya di mana terdapat siswa yang tadi bolos.
"PAHAM!".Balas seluruhnya
"INSYAALLAH KALO GK LUPA!". Teriak Dimas membuat semuanya menatap padanya.
"Dimas bego ". Maki Bintang Pelan
"Goblok malu-maluin". Gumam Erland
Dan masih banyak lagi gumaman-gumaman untuk Dimas dari anak-anak yang bolos tadi.
"Apa liat-liat, gue tau gue ganteng". Ujar Dimas PD seraya menyugarkan rambutnya kebelakang membuat sebagian kaum hawa memekik tertahan karena sedang upacara.
"Dihh PD bangett dia". Cibir Eca pelan tapi masih bisa di dengar Kania,Ziva dan Diva
"Beneran ganteng kok ca cuma emang nyebelin aja" Sahut Diva
"Lo suka sama dia?".
"Idihh ogah yang ada gue di PHPin sama dia". Kesal Diva sedagkan Eca hanya terkekeh.
"Dimas Rolando berisik kamu!". Bentak pak dadang sedangkan para guru dan kepala sekolah hanya menggelengkan kepala.
"Yaelah pak tadi kan saya cuma jawab"
"Masalahnya jawaban kamu ngaco!".
"Ngaco gmna pak kan tadi saya jawab insyaallah kalo gk lupa,namanya juga manusia pasti sering lupa".
"Sudah kamu diam cukup dengarkan!". Kesal Pak dadang
" Tapi kan-"
"Berisik!".
Belum sempat Dimas melanjutkan ucapannya tiba-tiba Rey memotongnya dengan tegas membuat dimas langsung diam.
KAMU SEDANG MEMBACA
REYNANDA [On Going]
Teen Fiction[ Cerita ini atas dasar pemikiran sendiri bila ada nama tokoh, latar,alur yang sama sebelumnya mohon maaf🙏] *Ini cerita pertama aku ( happy reading jangan lupa follow dan vote )* WARNING❗❗ -Mengandung kata-kata kasar ☑️ -Bahasa non baku☑️ -Jadilah...