Oneshoot || Kth

Let Go (2)

Tadinya mau aku bikin jadi dua bagian. Tapi, kayanya bakal kepanjangan, deh. Jadi aku bagi tiga bagian aja, ya :)

Taehyung tidak pernah berpikir, jika satu kesalahan yang ia lakukan akan berakibat fatal untuk hubungannya dengan para member Bangtan.

Awalnya, ia kira sikap dingin serta tak perduli yang mereka tunjukkan hanyalah sebuah bentuk kekecewaan yang akan mereda dengan sendirinya. Namun, tidak. Karena nyatanya, semua itu masih berlangsung hingga sekarang.

Tak perduli berapa hari, minggu, atau bahkan bulan yang telah terlewati, nampaknya itu masih tidak cukup untuk membuatnya mendapatkan maaf dari mereka. Mereka justru semakin menjauh, bersikap seolah Taehyung adalah orang asing di sana.

"Apa aku bisa absen untuk fan meeting kali ini, Hyung? Kepalaku pusing sekali. Aku--"

"Jangan mengada-ada, Tae. Apa yang harus kukatakan pada PD-Nim, apa lagi Army nanti, huh?"

"Tapi Hyung--"

"Tidak ada alasan. Sekarang pergi dan bersiap-siap lah. Kita akan berangkat lima menit lagi."

Bukan sekali dua kali, hal ini selalu saja terjadi ketika Taehyung meminta untuk tidak mengikuti jadwal dengan alasan kesehatan.

Baik sang leader atau pun para member seakan tak perduli dengan apa yang dikatakan Taehyung. Kejadian hari itu membuat mereka terus berpikir jika Taehyung adalah pembohong. Dan selamanya akan tetap menjadi pembohong.

Hal tersebut tentu saja membuat Taehyung tidak bisa apa-apa. Pemuda itu hanya diam, menuruti apa pun yang mereka inginkan, tanpa perduli pada tubuhnya yang semakin hari semakin tidak bisa diajak berkompromi.

*****
"Kenapa kau melakukan ini, Taehyung-ah? Kau bisa berpura-pura kapanpun kau mau di depan kami. Kami tidak akan keberatan karena sudah terbiasa dengan ini. Tapi, kenapa kau melakukannya di depan Army? Belum puas hanya dengan menipu kami, sekarang kau juga akan melakukan hal yang sama pada penggemarmu sendiri?"

Tak ada tanggapan apa pun, selain helaan napas lelah dari Taehyung usai mendengar keluhan Namjoon.

Taehyung merasa ini berlebihan. Dari awal, ia sudah meminta ijin pada Namjoon untuk absen dari jadwal lantaran pusing yang ia rasakan. Tapi tidak, Hyungnya yang satu itu terus saja memaksa dan tidak memberi Taehyung pilihan selain menerima.

Lalu, kenapa ini menjadi salahnya juga karena pingsan di saat fan meeting tengah berjalan?

Dan lagi. Bagaimana bisa mereka menganggap jika ia hanya tengah berpura-pura? Sungguh, serendah itu kah dirinya di mata mereka?

"Sudah selesai? Bisa aku istirahat sekarang, Namjoon Hyung?"

Balasan sarkas dari Taehyung sontak membuatnya mendapat tatapan tidak suka dari teman-temannya. Namun, nampaknya kali ini ia sudah tidak ingin perduli lagi. Pemuda itu pergi, berjalan dengan tergesa menuju kamarnya dan mengabaikan protesan dari mereka.