Jealous

1.6K 107 6
                                    

[Byulie POV]

Hari demi hari Yongsun semakin manja dari biasanya, dua kali lipat semenjak dua minggu yang lalu. Mungkin karena kandungannya yang semakin besar dan berat ia menjadi lebih ingin diperhatikan. Tak jarang ia memintaku untuk tetap dirumah atau mengajaknya ke kantor.

Bahkan saat para orang tua datang pun ia tetap tak ingin aku beranjak pergi darinya. Posisinya sekarang adalah aku yang protektif pada bayiku dan Yongsun sedangkan Yongsun sendiri menjadi protektif pada diriku.

Seperti sekarang, ia terus merengek memintaku untuk mengijinkannya ikut ke kantor. Hari ini ada 3 meeting dan pekerjaan juga sedikit banyak, takut ku jika ia ikut nanti malah terlalu lelah dan jatuh sakit

"Yongsun sayang nanti Wheein kan datang, gak enak kalo dia datang tapi kamu-nya gak ada,"

"Nanti Wheein bisa nyusul ke kantor kok,"

"Yayaya... Aku mau ikut Byul, bosen dirumah terus," ucapnya

"Babe kam-..," belum aku menyelesaikan kalimatku Yongsun sudah memakai jaket hoodinya

"Pokoknya ikut," ucapnya lalu pergi meninggalkan ku yang masih dikamar

Aku hanya bisa menghela nafas jika sudah seperti ini, Yongsun sekarang sangat susah untuk dibujuk, kalau ia sudah ingin sesuatu maka ia tidak bisa dibantah.

Akhirnya aku membiarkan Yongsun ikut ke kantor dengan syarat ia tidak boleh melakukan hal yang membuatnya lelah.

~

20 menit perjalanan akhirnya sampai di basement kantor, hari ini perjalanan terasa lama karena macet.

"Polusi jaman sekarang bukan main," ucapku

"Besok pakai sepatu milikku warna pink yang ada rodanya itu aja, biar gak nambahin polusi.." ucap Yongsun terkekeh

"Heii.. suamimu ini direktur ya bukan anak cabe,"

Setelah candaan yang teramat tidak jelas kemudian aku mengajak Yongsun naik lift menuju ruang kerjaku

"Pagi Mrs.Moon, pagi Ny.Moon"

Begitulah sapaan setiap karyawan yang melintas melewati kami, aku dan Yongsun hanya tersenyum dan menyapa kembali

"Pagi Unnie," ucap seseorang padaku  namun hanya membungkuk ketika melihat Yongsun seolah ia tidak peduli

"Pagi," jawabku singkat

"Jadi kan hari ini meeting denganku?,"

"Meeting kita masih nanti sore, kenapa kau sudah disini?,"

Aku sedikit risih dengan sikapnya begitupula dengan Yongsun, ia terlihat tidak nyaman

"Hanya main, boleh kan??.."

"Stop Naeun," ucapku menghentikan tangannya yang mulai mengalung di lenganku

Tak berapa lama..

"Aku duluan," ucap Yongsun meninggalkanku dan juga gadis yang bernama Naeun ini

"Yong, tunggu"

Dengan segera aku melepas tangan Naeun yang masih melingkar di lenganku dengan paksa, lalu pergi dengan cepat menyusul Yongsun

~

Yongsun lebih dulu masuk ke ruang kerja ku, ia terlihat tidak senang dengan apa yang ia lihat barusan

"Ssuut, kau apakan lagi Yong unnie?,"

Ruang kerja Hyejin ada tepat didepan ruang kerjaku, jadi ia adalah saksi bisu banyak peristiwa yang terjadi antara aku dan Yongsun ketika di kantor

[18+] LET'S LIVE TOGETHER ✔ BOTH OF US || MoonsunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang