Kalian tau Taman Atia? Taman tercantik dari yang tercantik didalam dunia penghubung antara dunia bawah dan atas. Semuanya boleh kesana, bahkan mahkluk paling hinapun bisa menginjakkan kakinya disana.
Lucifer (Chwe Vernon) Penguasa dunia bawah, meng...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Jett~"matanya perlahan membuka, mengerjap setidaknya beberapa kali sebelum bisa dengan jelas melihat sosok yang tersenyum menyambut paginya. Ascian.
"Pagi Cian"satu kecupan didahinya oleh Ascian, Jett menghangat namun juga meringis terhadap dirinya sendiri. Ia menyukai semua ini yang sayangnya salah untuknya.
"Beberapa waktu ini kau terlihat sibuk, kenapa?apa Gavriel dalam masalah?"Tanya Ascian, Jett menggelengkan kepalanya. Matanya menatap sayap yang membentang hangat memeluk tubuh keduanya.
Asciannya yang tampan.
"Sungguh?"
"Iyaa"
"Lalu kenapa sampai ke dunia bawah?Lucifer dan Gavriel.."matanya menatap mata Jett, tanpa bicarapun Ascian menghela nafasnya berat. Tugas keduanya akan kembali sulit. Kali ini akan seperti apa?
"..kau tidak akan lama didunia atas..dosamu sama besarnya denganku"ucapan Lucifer terngiang dikepalanya, Jett mengetahui hal itu lebih baik dari siapapun. Selalu.
Ascian tau jika malaikat manis didekapannya ini resah, ia mendekapnya lebih erat menyalurkan ketenangan untuk Jett.
"..Cian,berapa lama kita bisa begini?"deruh nafas Jett menyapu lehernya, Ascian tidak menjawab selain kecupan pada rambut halus malaikat-nya itu.
Ya, Jett adalah milik Ascian dalam raga dan batinnya. Salah?tentu saja.
Apapun bentuknya, jika sudah berselubung dalam keinginan memiliki malaikat akan dianggap pendosa. Jett Pendosa seperti kata Lucifer. Dosa baik yang berat dan salah : Cinta dengan nafsu.
Lantas kenapa ia didunia atas dalam kasta tinggi sebagai pelindung Gavriel? Karena ia mengkhianati temannya, ia mengkhianati Lucifer agar dimaafkan secara kosong.
Dimaafkan, namun tetap dicantum dalam deret segera meninggalkan dunia atas.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
