[Day-16] 4 pertandingan di akhir kegiatan

153 52 14
                                    

Voice of Ramadhan's Sport Day yang diadakan di hari ketiga staycation para peserta di villa. Berbagai macam aktivitas fisik yang dilombakan di hari terakhir mereka berada di sini, sebelum malam nanti mereka harus kembali mengemas barang bawaan dan pulang, kembali ke rutinitas mereka sebagai peserta kompetisi.

Berkumpul sejak jam delapan pagi, dan lomba pertama dimulai jam sembilan pagi. Ada banyak jenis kegiatan yang akan dilombakan, seperti lari estafet, bola sepak, badminton sampai pertandingan e-sport juga ada. Bahkan ada satu lomba yang.. entah apa makna dan tujuannya, tapi benar-benar dilombakan.

Olahraga di tengah puasa seperti ini, pasti bikin haus, sih, tapi puasa bukan berarti membatasi kegiatan, kan? Selagi tidak berlebihan.

Lomba pertama yaitu bola sepak. Tentu saja, Serim yang ngakunya waktu kecil masuk timnas U-13 yang maju sebagai perwakilan King Krabby, bersama dengan Seongmin, soalnya cuma Seongmin yang masih ngaggur. Sebenarnya, Serim agak-agak gak percaya, sih, sama kemampuan olahraganya Seongmin. Soalnya Taeyoung bilang, kalau jam olahraga di sekolah, dibandingkan main basket atau sepak bola sama anak lain di lapangan, Seongmin lebih memilih duduk di pinggir sambil kipas-kipas cantik.

Benar saja, waktu Seongmin jadi keeper, gagal semua. Bola dari lawan semua masuk ke gawang dan Seongmin cuma ribet sendiri nendang-nendang angin. Bolanya mengarah ke kiri, tapi Seongmin menjulurkan tangannya ke kanan. Bolanya menggelinding di bawah, Seongmin malah lompat ke atas. Kan, bingung.

Akhirnya demi mengejar ketertinggalan skor tim King Krabby dibanding dengan 9Hantu yang menjadi lawannya dilomba bola sepak, Serim akan mengerahkan kemampuannya sampai tiga ratus persen. Ini bukannya Serim sok ambis dan gak mau kelihatan kalah, cuma memang Serim mengincar hadiahnya, voucher belanja dengan total nilai jutaan. Serim yang memang gila fashion, kan, pasti tergiur. Lumayan buat beli baju lebaran.

Tendangan pertama, berhasil masuk. Tendangan kedua, berhasil masuk lagi. Tendangan ketiga, gagal masuk karena terlalu tinggi melewati palang gawang. Tendangan keempat, sempat ditampis tapi akhirnya berhasil masuk lagi. Perolehan skor sementara seri, dan Serim hanya perlu mencetak goal satu lagi di kesempatan terakhirnya.

"SIKAT BANG!"

"TUNJUKAN TENAGA KUDAMU BANG SELM!"

Tendangan sekuat tenaga itu berhasil membuat bolanya terlempar dan melaju kencang menuju gawang. Ini kalau Serim ada di serial kartun Captain Tsubasa, mungkin disekitar tendangannya sudah ada efek-efek kilat dan angin.

bruk..!

Tapi, bukannya masuk gawang, tendangan Serim malah mengenai kamera yang berdiri di pinggir lapangan. Jatuh dan patah.

"Mampus.."

"Gak ikut-ikut, gak ikut-ikut ya."

Kepada Serim, ucapakan selamat tinggal pada uang tabungan dan beri selamat datang pada rekening tabungan 0 rupiah.

Pertandingan kedua dilanjutkan dengan lari estafet. Kali ini Wonjin, Woobin dan Allen yang maju sebagai perwakilan King Krabby. Wonjin di putaran pertama berhasil menyerahkan stik pada Allen di urutan ke tiga. Allen berlari cukup kencang walaupun semoat tersalip pelari lain. Sampai di Woobin yang sudah ambil ancang-ancang untuk melaju. Tapi, tak sadar jika tali sepatunya tak terikat.

Sudah bisa dibayangkan apa adegan selanjutnya yang akan terjadi. Iya, Woobin jatuh terjembab dengan wajah yang mencium tanah. Sakit, sih, sakit pasti, cuma gak seberapa dibanding malunya.

Pertandingan selanjutnya catur. Minhee yang disuruh maju sebagai perwakilan King Krabby kali ini. Tapi, waktu melihat siapa yang akan menjadi lawannya, Minhee langsung minta ijin buat mundur. Ada Doyoung dari grup Harta Karun yabg sudah duduk di sana.

Bukan takut atau apa, tapi ini siapa, sih, yang ngatur Minhee harus bertanding head to head sama Doyoung. Sudah tau hubungan mereka memang canggung sejak awal, sebenarnya ini memang karena Minhee, sih, yang mengambil jarak padahal Doyoung juga biasa aja. Tapi, ya agak nyolot aja gitu kalau lihat Doyoung jadi ingat kedekatannya dengan Yujin.

Dan demi mengakhiri pertandingan ini, Minhee sengaja memindahkan bidak caturnya asal. Biarin kalah, gak masalah.

"Emang gak bisa main catur apa lagi gak fokus, Kak?" Tanya Doyoung begitu selesai menerima hadiah kemenangannya.

Minhee cuma ketawa paksa, "Haha iya," Lalu pergi dari sana.

Minhee dan masalahnya sendiri yang tak kunjung berakhir.

Setelah beberapa pertandingan dilakukan, adzan dhuhur berkumandang dan waktu sholat ini sekaligus dimanfaatkan sebagai waktu istirahat, sebelum menlajutkan ke pertandingan berikutnya.

Setelah selesai sholat dhuhur berjamaah di masjid terdekat. Sembilan anggota King Krabby memilih duduk lesehan sambil rebahan di pelataran masjid. Ubin masjid memang tempat paling nyaman. Tetap adem walaupun matahari bersinar seterik apapun. Sedingin-dinginnya AC indomaret, tapi masih jauh lebih nyaman ubin masjid.

Ada Hyeongjun yang lagi main-main sama cincin tunangannya Jungmo, yang secara paksa dilepas dari jari manisnya. Iseng aja, sih, buat niat mau nyolong juga. Dimain-mainin, diputer-puter, dipasang copot ke jari manisnya Jungmo. Sampai cincin itu tak sengaja terlepas dari pegangan Hyeongjun dan menggelinding menjauh.

"Eh! Eh!"

"Heh! Lo ambil gak, Jun!"

Kekesalan Jungmo sudah mau meledak begitu cincinya berhenti di antara jari-jari seseorang, yang sekarang sedang bingung memperhatikan cincin berwarna silver yang dipadukan dengan rosegold di jarinya.

"Kan, udah gue bilang, jangan dipake mainan. Cincin tunangan gue itu, bukan cincin abang-abang depan SD."

"Iya iya gue ambilin."

Hyeongjun berjalan jinjit menghampiri, "Ehehe, misi, itu cincin punya temen gue. Boleh gue minta balik?"

"Oh?"

"Iya hehe, maaf ya nyasar."

"Kentang! Udah pede banget gue, kirain ada cewek yang mau modus terus deketin gue. Taunya cincin nyasar dari lo!"

Wonggi dari grup TO2 yang sekarang lagi diketawain sama teman-temannya yang lain Hyeongjun yang cuma bisa nyengir, dan Jungmo yang dalam hati berdoa supaya Chaewon tak akan tau insiden hari ini dan menganggap Jungmo mau banting setir cari pasangan baru.

Dan sebagai pertandingan penutup Voice of Ramadhan's Sport Day hari ini, satu perwakilan daei setiap grup akan mengikuti lomba yang namanya Doing Nothing. Cara mainnya ya gitu, gak ngapa-ngapain. Aturan mainnya ya juga gitu, cuma duduk dan gak boleh ngapa-ngapain. Diam saja.

Anggota King Krabby yang lain jadi menyesal telah memilih Taeyoung sebagai perwakilan di pertandingan ini. Karena saat lomba baru berjalan empat menit, Taeyoung sudah gugur. Mungkin Taeyoung lebih cocok kalau ikut dance challenge Tiktok paling heboh, paling asik, paling unik, dijamin Taeyoung akan menang telak.

Lomba yang cukup aneh untuk dipertandingkan, berbagai macam insiden yang terjadi, tapi sama sekali tak mengurangi keseruan pada hari terakhir staycation ini.




voice of ramadhan 🌠

Voice of Ramadhan― cravity ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang