Kevin menekan tombol di sampingnya hingga lift brhenti dan ia kmbali berdiri di depan Mila sambil menatap gadis itu dgn lekat "apa yg km lakukan? Knapa km bsa brsama Marcel?",ucap Kevin
"kenapa emangnya? Toh aku gak ngapa2in sama kak Marcel, km aja yg baper",jawab Mila dgn ketus
"tatap mata q saat kita bicara, aku tdk ingin kpala km sakit krna menunduk sperti itu",ucap Kevin
"km pikir aku takut",ucap Mila pelan namun masih bsia di dengar olh Kevin
"katakan bagaimana bisa km mengenal Marcel? Dan apa yg ingin km lakukan brsmanya",ucap Kevin
"aku sdg tdk ingin membicarakan apapun sma km",jawab Mila
"apa aku harus memaksa mu agar mau bcara?",ucap Kevin dgn keras
"km lagi2 membentak q dan itu membuat q smakin membenci km dan apa km pikir bentakan mu tadi akan berhasil? Tdk sama skali, aku bukan kak Clara yg dgn mudahnya diam hanya krna suara keras mu itu",jawab Mila.
Kevin bisa melihat Mila kmbali terluka dan ia benar2 mengutuk dirinya sendiri krna membuat Mila sedih namun kedekatan gadisnya dgn Marcel membuatnya sgt trganggu "jgn keras kepala lgi sayang, aku tdk ingin km trluka bahkan trlibat masalah apa km tdk bsa melihat klo aku sgt khawatir?",ucap Kevin yg lalu menarik Mila ke dlm pelukannya
"usaha mu kli ini tdk akan berhasil",jawab Mila
Kevin tiba2 saja trtawa kecil lalu mengcup kening Mila dgn sangat lembut "tdk masalah lgi pula aku msih bisa memeluk mu jd marahlah sepuas mu",jawab Kevin
Mila mencubit perut Kevin dgn keras namun bukannya kesakitan Kevin malah terkekeh geli "aku benci sama km",ucap Mila dgn sungguh2
"i love too",jawab Kevin sambil mempererat pelukannya
"aku akan ttp brtemu dgn kak Marcel di belakang km, kapan perlu aku slingkuh aja sma dia",ucap Mila yg sengaja brusaha membuat Kevin kesal
"dia tdk akan bisa membahagiakan km sperti aku dan lgi pula di dunia ini hnya aku yg benar2 mncintai km",jawab Kevin
"tapi aku tdk ingin jadi pelarian",ucap Mila, Kevin merenggangkan pelukannya hingga kdua mata mreka brtemu
"aku sgt kesal dan sgt marah sma km gara2 kejadian kmarin dan aku tdk suka melihat km brsikap sgt tdk sopan sma mamah km, aku tdk tau apa yg trjadi pda klian di msa lalu tp yg aku tau aku tdk ingin km brsikap kasar sma mama km",ucap Mila.
"Kita tdk akan bisa menemukan jawaban yg sama utk masalah mamah",ucap Kevin
"bisa kok klo km mau ngalah emangnya km mau jadi anak durhaka tris jadi batu? Lagian klo kak Clara msih ada dan klian hidup bahagia dia pasti gak bakalan suka km musuhan lama2 sma tante Audy",jawab Mila manyun
"klo Clara masih ada gak mungkin aku sma mamah kya gini",ucap Kevin
"nih cowok bodoh atau emang gak peka sih? Lgi di sindir malah anteng2 aja mana sibuk mengenang masa lalunya sndiri lagi",ucap Mila dlm hati sambil memainkan kancing jas Kevin
"nah baper sndiri kan km, makanya klo gak suka jgn mulai dluan",ucap Kevin
Mila menatap Kevin dgn lekat "km gak bisa baikan ya sma tante Audy?",ucap Mila
Kevin menghembuskan napasnya dgn kasar "masalahnya gak sesederhana yg km pkirkan sayang",jawab Kevin
"iya itu krna km yg suka bikin ribet, lgian kak Clara udah bahagia dgn dunia barunya dan km juga tante Audy harus melanjutkan hidup klian. Km tau saat km menyimpan luka lama trlalu dalam itu artinya km blum bisa melepaskan kak Clara dan km gagal move on",ucap Mila
KAMU SEDANG MEMBACA
Mungkinkah?
RomantizmKisah dua anak manusia yang mencoba mencari kebahagian dengan cara mereka sendiri, ini hanya kisah biasa dan sangat sederhana namun memiliki sejuta makna ...