(Nami)
Breaking News. Baekhyun melakukan kekerasan pada Aeri AXA. Ini bukti- buktinya.
Aku langsung merebut ponsel milik Richard-- aku membaca artikel itu, disana tertera beberapa foto Baekhyun yang sedang membawa Aeri masuk ke dalam mobil di halaman rumahnya.
Kenapa mereka bisa menyimpulan berita hanya berdasarkan foto sih?
"Is it true?" Tanya Matthew temanku.
Aku menggeleng cepat. "No, isn't."
Itu tidak benar. Yang sebenarnya terjadi justru Baekhyun yang menolong Aeri. Justru Song-Kang pria kurang ajar itu yang melakuan tindakan penganiayaan.
"Gila ya.... yang nyebarin berita kayaknya emang mau reputasi Baekhyun hancur deh." Richard sudah mulai dengan analisanya.
"Gue sependapat. Tapi menurut lo ini ada kaitannya sama In Ga gak ya?" Belum saja aku berfikir.. Richard sudah menyimpulkannya bak detektif profesional
"Gue rasa iya. Bahkan bisa jadi itu foto yang In Ga ambil. Masalahnya kita harus tau siapa pria misterius yang menyuruhnya. Gue yakin dia yang nyebarin."
"Kok lo bisa yakin?"
"Coba lo dengerin lagi rekaman kemarin lusa Lin." Titah Richard.
Lin langsung mengambil ponselnya lalu dengan sesakma mendengar percakapan mereka.
In Ga : Kau belum membayar informasi saat aku dan Nami pergi ke Mokpo!
Mr X : Tidak akan pernah. Lagian semua itu tak ada gunanya!
Aku mengenal suara pria itu. Aku tau siapa dia. Gumam ku dalam hati.
In Ga : Baiklah kalau kau tak mau membayar. Aku akan meyebarkan semua foto-foto Nami dan kekasihnya, atau bahkan kalau aku nekad.. aku bisa saja membunuh Nami... wanita yang kau cintai.
Mr X : sudah ku bilang Jalang!!!! Aku tak mencintainya. Aku tak peduli jika dia matipun. Tak akan ada guna nya lagi, cepat atau lambat karma buruk itu akan menimpaku.
In Ga ; Apa maksudmu??!
Kresek kresek... suara rekaman mereka terhenti.
Mata kami saling pandang, benar.. kemungkinan besar In Ga juga terlibat. Menguntit orang lalu menjual informasi juga merupakan tindakan kejahatan.
Tok tok....
"Saudari Namiya, anda ditunggu ke ruangan kemahasiswaan. Ada pihak Kepolisian yang ingin bertemu." Begitu kata staff kampus padaku.
***
Beberapa perwakilan pihak kepolisian datang, salah satu nama yang ku ketahui adalah Mr. Ong, beliau menemuiku berdasarkan laporan yang di berikan teman-temanku.
Ada puluhan pertanyaan yang aku harus jawab. Tentunya hal itu juga membuat keempat temanku terseret (termasuk Richard) untuk menjadi saksi.
Menurut beliau ini termasuk kasus kedalam pembunuhan berencana. Walaupun kejadian itu belum terjadi namun aku bisa membuat laporannya sebagai pihak korban yang terancam. Bukti rekaman itu akan menjadi bukti yang kuat untuk bisa menjebloskanya ke dalam penjara.
Berdasarkan arahan yang diberikan maka aku langsung bergegas ke kantor kepolisian Seoul untuk membuat laporan.
Dalam perjalanan aku mengirimkan pesan kepada Baekhyun.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dream - FF Byun Baekhyun (SELESAI)
Фанфик"Apa itu Pedang Sapatha?" "Tragedi tahun 1944, di sebuah Desa dekat Candi Prambanan," begitu katanya. Namiya Cassa Danureja di terima berkuliah di Seoul Nasional University jurusan Business Administration. Harapanya selain berkuliah adalah bisa fang...