Episode 7

50 5 0
                                    

Ges komentar dong gess, tunjukkan antusiasme kalian gess

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ges komentar dong gess, tunjukkan antusiasme kalian gess

◌⑅⃝⋆●⑅◌

Sejak Penyakit Mental Sati diketahui oleh ibu Ratu, sejak saat itulah sikap Ibu ratu Kunti berubah total kepada Sati, Dia merasa Sati bukanlah wanita yang layak mendampingi Vikram, dan tidak tau bagaimana menjadi seorang ratu serta mengurus kerajaan.

Sati merasa Sedih Melihat ibu ratu yang dia anggap sebagai ibunya sendiri semakin menghindarinya, dan Tidak ingin bicara dengannya. Setiap hari, Sati lebih banyak melamun dan itu membuat penyakit nya semakin Parah.

Hari itu, Sati sedang bersama Vikram dikamar, Lalu ibu ratu Kunti datang untuk menyampaikan sesuatu kepada Vikram

" Ibu, Ada apa?" Tanya Vikram Melihat kedatangan ibunya.

" Vikram, Ibu ingin kau pergi ke Kerajaan Kalingga.."

" Untuk apa?"

" Akan ada acara pernikahan Tuan putri Padmini, Kau harus datang kesana sebagai tamu kehormatan.."

" Tapi ibu, aku tidak bisa meninggalkan sati. Lagipula itu hanya acara pernikahan, Aku merasa tidak terlalu penting datang kesana.."

" Itu penting Vikram !. kenapa akhir-akhir ini kau sering menolak undangan dari kerajaan lain, Bukankah sebelumnya kau selalu hadir Diacara apapun. Lalu apa yang terjadi sekarang?"

" Ibu, sudah aku katakan, Aku tidak bisa meninggalkan Sati. "

" Jadi itu alasannya. Sati bisa tetap disini, ada begitu banyak orang diistana, Tanpa kehadiranmu, dia pasti aman.."

Sati memegang tangan Vikram dengan erat, dia tidak ingin Vikram pergi kemanapun, dia juga merasa takut sendirian diistana.

" Apa aku boleh ikut?. Aku takut disini.." Ucap Sati.

" Tidak!. Tetaplah diistana, Sati. kau pasti membuat kekacauan disana, dan putraku akan dipermalukan. Bukankah kau tidak ingin Melihat Wanita disekitar suamimu?. Jika kau ikut, Akan ada banyak wanita di istana Kalingga, kau akan berpikiran negatif mengenai mereka. Sebaiknya tetap disini Saja" Ucap Ibu ratu memarahi Sati.

" Apa yang ibu katakan?. Ibu tidak perlu memarahi sati seperti tadi. Jika Sati terus mendapatkan perlakuan seperti itu, Lalu bagaimana dia akan sembuh.." Ucap Vikram

" Lalu apa yang harus ibu lakukan?. Dan kau sati, Vikram bukan hanya seorang suami, dia juga seorang Raja, Dia memiliki tanggungjawab lain selain mengurus mu. Dia tidak bisa selalu menjagamu 24 jam, Apa kau pikir Putraku itu seorang pelayan, yang harus siap melayanimu setiap saat.."

Raaz-E-UlfatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang