Transmigration Zea - 11

17.9K 1.9K 8
                                    

|Transmigration Zea|
Chapter 11

Happy reading


"Kyaaa lepaskan aku?!"

Disana Allesia dibawa terbang oleh burung raksasa yang tidak tau siapa pemiliknya. Beberapa Ksatria mencoba menyerang mereka dengan anak panahan ratusan hingga ribuan anak panah mereka layangkan kearah burung raksasa itu. Namun anak panah tersebut seakan tak ada artinya.

Burung tersebut bebas dari ribuan anak panah dan terbang membawa Allesia denganya.

Brian dan Eryk yang melihat kejadian itu dengan tergesa menghampiri para ksatria.

"Apa yang terjadi?!"teriak Eryk.

Para ksatria berlutut beberapa Ksatria bergetar ketakutan.

"Cepat katakan!!"

"T-tadi Nona sedang berlatih dan tiba-tiba hewan itu datang dan kemudian Burung itu membawa nona Gristiam pergi."jelas salah satu Ksatria.

Brian dan Eryk mengeras kan rahang nya menahan emosi yang gelonjak.
Eryk berbalik.

"Kau urus mereka."ucap Eryk dingin.

Brian menghela nafas, memandang para ksatria yang berjajar rapi dengan tatapan dingin penuh emosi.

"KALIAN TIDAK BECUS."teriak Brian, emosinya sekarang sedang tak terbendung.

"HANYA MENJAGA NYA SAJA KALIAN TIDAK BISA!?"Teriak Brian penuh amarah.

Para ksatria berlutut kompak mereka tak bisa membela diri.

"SIALAN!! Katakan kearah mana burung itu pergi?!"tanya Brian matanya menyapu jajaran para ksatria.

"Kami tidak tahu Tuan."

Brian mendecih sinis,"jadi apa gunanya kalian?! Katakan padaku!"

"T-tuan saya menemukan ini."ucap salah seorang ksatria sambil mendekat kearah Brian.

Brian menatap lekat gelang dari hewan kemudian menggenggam erat benda tersebut. Setidaknya ia mempunyai bukti untuk mencari pelaku nya.

"Kalian sekarang berpencar cari adikku sampai dapat jika tidak... Nyawa kalian taruhan nya."Ucap Brian dengan aura membunuh begitu pekat.

Brian bergegas kembali segera menyusul Eryk.

***

Eryk berjalan dengan tangan terkepal raut wajah yang sudah dingin menjadi lebih dingin.

Ia menatap Henderix yang berada dihadapannya yang sedang tersenyum ramah. Belum sempat menyapa.

"Kau ikut dengan ku."ucap Eryk datar.

"Ada ap-- "

"Kau ikut dengan ku!!"bentak Eryk.

Hendrix berjengkit kaget kemudian ia mengangguk ia yakin ada yang tidak beres saat ini.

Mereka berdua memacu kuda mereka denga cepat. Hendrix mengikuti Eryk dari belakang dan beberapa Ksatria.

"Apa yang sebenarnya terjadi?"pertanyaan yang sendari tadi ia pendam akhirnya keluar.

Bisa Henderix lihat tangan Eryk terkepal dan aura hitam pekat disekelilingnya.

"Allesia diculik."kalimat singkat yang membuat ekspresi Henderix menjadi sedatar Eryk.

Transmigration Zea Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang