Typo bertebaran......
.
.
." kau sedang jatuh cinta..... " Karina menoleh kan kepalanya mencari keberadaan orang yang tiba-tiba saja berkata seperti itu.
" aku disini, bagaimana apakah tebakan ku benar...??" Ucap jaehyun sudah duduk di samping karina sambil meneguk sekaleng bir yang ia bawa dari dalam rumah.
" siapa orang itu,...? Cerita lah pada ku Karina, siapa tahu aku bisa membantu mu " kemudian pria itu memberikan sekaleng bir pada Karina adiknya.
" tebakan mu selalu benar kak " Karina tersenyum kecil, tidak lupa ia meraih kaleng bir tersebut dan langsung membuka lalu meminum nya sedikit.
" jadi siapa orang itu....??" tanya pria yang ada di samping Karina yang tidak lain adalah Jaehyun.
" Winter " jawab Karina menyebut nama orang yang ia sukai.
" Winter...?? Siapa dia, oppa belum pernah mendengar nama itu sebelumnya" jawab Jaehyun mengangkat sebelah alis nya mencoba berpikir dan mengingat nama yang baru saja adik nya ucapkan.
" dia seorang gadis yang tengah aku lindungi saat ini" Karina mengadahkan kepalanya menatap langit hitam di atas sana.
" dia anak presiden...??"
" hmmm, dia seorang gadis yang tidak bisa aku gapai dan ku memiliki " ucap Karina dengan nada pelan, ia pun kembali meneguk bir pemberian Jaehyun.
" bagaimana kau bisa menyukai nya..?? kau tahu apa saja resiko yang akan kau dapat jika kau ketahuan menjalin kasih dengan gadis itu ".
" bukan nya oppa melarang mu untuk berkencan dengan nya, namun oppa hanya takut terjadi yang tidak di inginkan pada mu ".
" aku tahu, tapi tidak dapat di pungkuri jika aku memang menyukai nya, rasa cinta ini tumbuh begitu saja" jawab Karina menatap kedua mata kakak nya, agar Jaehyun tahu jika sekarang ia memang tidak sedang membohongi nya dan perasaannya sendiri.
" oppa mengerti rina-aa, oppa hanya bisa berdoa yang terbaik untuk kalian berdua, jika memang kau bahagia dengan gadis itu maka kejarlah dia" Jaehyun mendekatkan tubuh nya pada Karina lalu merangkul tubuh adiknya dan menyandarkan kepala Karina pada bahu tegapnya.
" kau telah mengutarakan perasaan mu padanya....??" tanya Jaehyunkemudian.
" belum, aku masih ingin memantap kan hati ku dan mencari tahu apakah ia juga memiliki perasaan yang sama terhadap ku " jawab Karina kemudian ia menutup kedua mata nya namun satu menit kemudian ia mengingat sesuatu dan langsung memposisikan tubuh nya menghadap Jaehyun.
" kenapa...??" tanya Jaehyun terkejut dengan tingkah laku Karina yang tiba-tiba saja berubah seperti ini.
" aku ingin menanyakan sesuatu padamu " ucap Karina dengan serius.
" apa...???"
"dimana kau bertemu dengan Yeji..?"
.
.
.
Suasana malam hari ini di kediaman mewah tuan Presiden, Winter dan kedua orang tua nya sedang melakukan makan malam bersama ya walaupun jarum jam sudah menunjuk pada pukul 08.00 pm. Winter hanya terdiam fokus pada makanannya ia tidak menghiraukan perkataan dari ayah maupun ibu nya, kecuali jika memang ia harus benar-benar menjawabnya maka Winter akan langsung menjawabnya dengan singkat.
" setelah lulus kau akan melanjutkan study mu ke luar negeri " ucap eomma Winter memberitahukan pada putri nya.
Oke untuk kali ini perkataan sang eomma sudah mulai membuat kedua telinga Winter panas mendengarnya.