Ini akan segera berakhir - (Chapt 12)

22 6 0
                                    

"Woah, keren...!" kau berdesis menatap sekitar sambil terus melangkah maju.

Di sekitarmu tampak stalaktit dan stalagmit yang bercahaya. Memenuhi gua dengan warnanya yang bervariasi.

 Memenuhi gua dengan warnanya yang bervariasi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Satu kata. Indah.

Terlalu takjub, membuatmu hilang konsentrasi. Kakimu menginjak air yang cukup dalam. Ah, ternyata semakin kau melangkah airnya juga naik hingga lututmu.  Ini sungai di dalam gua.

"Baiklah~" kau naik ke batuan di bagian bawah gua untuk terus masuk ke dalam, meniti hati-hati batu-batu licin yang ada di sana, menyebrang. Sampai sesuatu dengan cepat hendak menerjangmu dari samping.

Refleks kau mundur selangkah.

Sesuatu itu sudah lebih dulu masuk lagi ke dalam air.

"Apa itu tadi? Buaya?" kau bergumam dengan nafas yang menderu. Pasalnya kau sendiri jika salah posisi sedikit bisa ikut tercebur ke air.

Kau menatap ke depan, sekitar berjarak 10 meter dari tempatmu berada, kemudian menoleh ke belakang.

Kau sudah setengah jalan menyebrangi sungai di dalam gua ini.

Mau kembali atau lanjut sama berbahayanya jika sesuatu yang hendak menerjangmu tadi kembali.

Kau mendesis, menyemangati dirimu sendiri, "Hssss.. mari lanjutkan saja!"

9 meter.

.

8 meter.

.

7 meter.

.

6 meter.

.

5 meter.

.

"Hey! Hati-hati!" jerit batinmu tertekan ketika tak sengaja kakimu terpeleset.

.

4 meter.

.

3 meter.

.

2 meter.

.

1 meter.

.

Ujung Dunia [Lengkap]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang