My Lovely Ketos [Terbit]

Part 27 | Study Tour

Jangan lupa vote and comment yaa...

╔═══❖•ೋ° °ೋ•❖═══╗
~ HAPPY READING ~
╚═══❖•ೋ° °ೋ•❖═══╝
•
•
•
≪━─━─━─━─====== • ✠ • ======─━─━─━─━≫

“Gua duduk di kuris pinggir, lu duduk dekat jendela.”

“Kok gitu?”

“Kebanyakan cewek suka duduk dekat jendela buat lihat pemandangan di jalan.”

“Hmm.”

Setelah itu, Ervina pun meletakkan tasnya di tempat yang sudah disediakan.

Selama perjalanan, hanya ada keheningan antara Alvino dan juga Ervina. Berbeda dengan siswa lain yang sibuk mengobrol.

Karena perjalanan yang menuju ke pantai terlalu lama, sehingga, membuat Alvino dan Ervina menjadi mengantuk.

Tiba-tiba, kepala Alvino bersandar pada pundak Ervina.

“Ishh ini ngapain, sih? Jangan bilang kalau lagi caper.” Ervina menolehkan kepalanya pada Alvino.

“Ehh, ternyata tidur. Kak Al pasti capek banget.”

Entah dorongan dari mana, Ervina mengusap lembut rambut Alvino.

“Kalau tidur polos banget, jadi gemes.”

Alvino yang tertidur setengah sadar pun merasa mendapat belaian lembut dari Ervina.

Tak lama kemudian, bergantilah Ervina yang mengantuk. Ketika Alvino terbangun, Ervina tak sadar bahwa ia menyandarkan kepalanya di bahu kiri Alvino dan langsung terlelap dalam tidurnya.

“Er, ngapain?”

Namun, tak ada jawaban. Alvino menolehkan kepalanya pada Ervina.

“Lah, tidur juga ternyata, kayaknya masih ngantuk. Emang, sih, tadi aja berangkatnya habis subuh, sekarang udah setengah enam.”

Alvino melihat Ervina tengah kedinginan dalam tidurnya.

“Kenapa nih anak gak bawa jaket, sih? Jadinya kedinginan. Apalagi masih setengah enam gini, di Malang masih dingin-dinginnya.”

Kemudian, Alvino mengambil jaketnya dan menyelimutkannya pada Ervina sambil mengusap rambut Ervina

“Tidur yang nyenyak, ya, my queen.” Alvino mengecup kening Ervina dengan lembut.

Mereka tetap pada posisi tersebut sampai tiba di tempat tujuan.

***

Setelah tiga jam melakukan perjalanan yang penuh lika-liku, akhirnya rombongan telah sampai tujuan, yaitu di pantai Balekambang yang terletak di selatan kabupaten Malang.

“Er Er, bangun, udah sampai.”

“Hmm.”

Ervina tampak masih malas membuka mata. Sehingga ia masih di bus bersama Alvino paling terakhir.

“Ayo, kita turun, udah sampai.”

Ervina mengangguk, kemudian ia berjalan keluar bus bersama Alvino.

Satu per satu siswa mulai turun dari bus, sambil berjalan menuju tempat yang teduh untuk melakukan briefing.

“Alhamdulillah, akhirnya kita sudah sampai. Setelah ini, kalian istirahat dulu selama tiga puluh menit untuk persiapan. Lalu nanti kalian sudah bebaskan bermain di pantai. Untuk study tour kali ini kalian anggap saja seperti rekreasi, ya. Kalian juga belajar sendiri sambil menikmati keindahan alam di sini. Karena 'kan, di sini nanti kalian akan menghabiskan waktu seharian penuh. Kemudian kita akan bermalam di sini, baru besoknya kita pulang.”