"Siapa yang paling kaya ngasih THR!!!" celetuk osamu bersemangat.
Mereka berempat yang lagi kencan bareng mengernyit, apa pula tingkah si jamet banjar satu ini.
"Fix, pokoknya si asu yang ngebayarin kita hari ini, mayanlah THR!" Suna merangkul osamu yang bodo amat dan sedang menikmati ice creamnya.
Kita cuma nyimak aja, ga niat dia ikut-ikutan.
"GUE NYINDIR LU YE ANJING." Balas atsumu ngegas.
"Gue kaya juga ogah traktirin lu bangsat!"
"Udah-udah, jangan ngomong kasar di hari yang baik ini." Kita menghela nafas. "Yauda kakak aja yang bayarin."
Mata atsumu dan suna sontak berbinar-binar sedangkan osamu menatap kakak kelasnya itu kagum.
Gini nih baru tipe idaman, less bacot, more action, lalu osamu menatap sinis suna dan abangnya.
Mereka berdua yang merasa disinisin sama osamu sontak ngerasa gak enak hati. Yaela bukannya memberikan kesan yang baik ke doi malah menjelekkan diri sendiri.
Gimana sih cara jadi bang kita?
Osamu melepaskan rangkulan tangan suna dan pergi ke sisi kita, memeluk tangan kita sembari masih asik makan ice cream.
"E-eh?!" Pipi kita merona, dia malu sih tapi gak nolak lah!
"Bang kita keren..." ucap osamu, dia tersenyum hangat ke kita.
blush
Sementara atsumu dan suna saling berpandangan, sedih anjir! Ini beneran gak dianggep mereka berdua?!
"Gara-gara lu jamet!" Suna menyenggol bahu atsumu keras-keras.
"Babi ngajak berantem lu?!" Bukan atsumu kalo gak emosian.
"Malu-maluin gue lu anjing!"
Atsumu membuka jaket kotak-kotaknya dan mendorong suna sengit.
"Apa?! Mau berantem?!"
Suna teraddicted, dia juga ngelepas jaketnya, mana mau ngalah sama si asu.
"Kak... kita jalan duluan aja ya..." kata osamu pelan, duh gilak, gak malu dah mereka berdua padahal pada diliatin.
Kita tersenyum hambar menatap tingkah adik kelasnya yang memalukan itu, "iya emang keknya kita harus memisahkan diri."
Dan dengan begitu, terciptalah kubu si bucin kita dan osamu, dan kang gelut atsumu dan suna.
Sekali mereka berdua sadar, kita sama osamu udah gak ada.
"LAH?! MANA KITA-SAN SAMA OSAMU, SUN?!"
"ANJING, SALAH LU ANJING POKOKNYA SALAH LU!"
"BANGSAT LU SUN, GUE MULU, MAJU LU SINI, KEKI BANGET GUE SAMA LU ANJIM!"
Dah, gitulah terus, malu-maluiin diri sendiri☺
.....
Selemat hari raya idul fitri bagi yang merayakan, mohon maaf lahir dan batin🥰
KAMU SEDANG MEMBACA
BLUEBERRY
Fanfiction"Sum... gue kembaran lu sendiri... lu ga bisa jatuh cinta sama gue." Tapi emangnya atsumu peduli? Persetan dengan hubungan darah, cinta adalah cinta, seberdosa apapun hubungan ini, hal yang ia pedulikan adalah ia mencintai saudara kembarnya!
