Assalamualaikum temen-temen
Apa kapar hari ini?
Semoga selalu dalam lindungan Allah SWT
Alhamdulillah hari ini author bisa up cerita ini lagi,
semoga selalu menemani hari hari mu
Luvv dari authorauthor kaget ternyata pas baca ulang cerita banyak banget typo nya, huhu
i'm sorry, harap dimaklumi ya
.
.
.
.
.
.
"Salahkah pertemuan setelah fakta 2 insan yang tidak ditakdirkan bersama?"
Perasaan canggung yang ada"Gus Arkhan? " Sebuah kata yang terucap dari bibir perempuan itu membuat alfy menatap tajam kepadanya dan sosok laki- laki yang tengah berdiri di halaman
"Waalaikumsalam" alfy menjawab salam Arkhan yang belum terjawab saat ia datang
"Ning alfy, izinkan saya berbicara denganmu sebentar" kata nashwa membujuk
Ingin rasanya alfy menghempaskan tengahnya dengan kasar, tetapi ia masih menghargai si perempuan itu. Ia fikir perempuan itu akan terus mendesak sampai dapat
"Gus, tunggu Di mobil sebentar ya, nanti aku nyusul" akhirnya alfy memutuskan
"Jangan lama- lama ya" begitu jawab Gus Arkhan terlihat tak enak hati meninggalkan istrinya mengingat dulu nashwa yang menaruh dendam
"Iyaa" jawab alfy singkat tak lupa dengan senyumnya
"Ning alfy, saya minta maaf, saya pernah hampir menghancurkan keluarga mu, menghancurkan pernikahanmu, saya benar-benar menyesal pernah hadir dan menghasut Gus Arkhan" kata nashwa dengan menyesal
"Saya ga inget apa - apa" hanya kata itu yang bisa terucap dari bibir alfy, karna memang benar adanya dia tidak mengingat apapun tentang kejadian sebelum kecelakaan, ia hanya tau tentang kecelakaan itu setelah membaca artikel berita di website
"Begitu besarkah dosa saya?" Tanya nya lagi
"Saya memaafkanmu, meski saya ga tau jelas apa yang terjadi masa itu, karna Manusia memang harus saling memaafkan. Tapi mungkin kita tidak bisa menjadi orang yang dekat" kata alfy karna memang ia merasa kurang nyaman berada di dekat nashwa
"Kalo kamu inget kejadian itu,.. kamu ga akan maafin saya?" Tanya nya lagi
"Saya hanya mau menutup luka lama, sekalipun saya mengingat dengan jelas masa- masa itu, saya akan tetap memaafkanmu" kata alfy
"Kenapa kita ga bisa dekat?" Tanya nashwa lagi
"Saya manusia dan saya tidak percaya manusia" kata alfy yang membuat nashwa berfikir
Ya benar saja, meski alfy dari kalangan orang berada tapi hatinya kosong, apalagi pernah tak dianggap suaminya.
"Saya pamit, Gus Arkhan menunggu" kata alfy beranjak dari duduknya
"Kamu bisa memperbaiki semuanya dengan sikapmu kepada orang lain, jangan terlalu memaksa, kamu ga tau keadaan sebenarnya mereka" kata alfy lagi
"Assalamualaikum"
"Waalaikumsalam"
Kini alfy benar - benar pergi meninggalkan nashwa sendirian. Nashwa mencerna setiap perkataan yang diungkapkan alfy tadi.
"Ning nashwa kenal Ning alfy?" Tanya Bu nyai yang tiba tiba menghampiri nashwa yang terduduk di kursi yang ada di teras rumahnya
"Hmm iyaa,.. pernah ketemu saja" kata Ning nashwa
"Owlhh begitu, ya sudah ayo masuk" Bu nyai mengajak nashwa masuk ke dalam
"Iya Bu nyai" nashwa beranjak dari duduknya mengikuti Bu nyai yang berjalan masuk ke dalam rumah
KAMU SEDANG MEMBACA
Gus nya saya ✅ - END
Romance[TAHAP REVISI] "Masuk pesantren Ma?" kata alfi membenarkan keputusan mamanya "Iya pesantren, biar kamu insyaf" kata mama Tiba-tiba otak cemerlang ku punya ide yang bagus atas keputusan mama ini. "Oke, siapa takut" kata alfi malah menantang Mamanya...