BONUS CHAPTER

31.5K 3.6K 896
                                    

Jaehyun berjalan dengan tergesa-gesa di lorong rumah sakit, semua orang menatap kagum kearahnya, calon ayah itu terlihat sangat tampan dengan sweater yang ia gunakan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jaehyun berjalan dengan tergesa-gesa di lorong rumah sakit, semua orang menatap kagum kearahnya, calon ayah itu terlihat sangat tampan dengan sweater yang ia gunakan.

Jaehyun berjalan dengan tergesa-gesa di lorong rumah sakit, semua orang menatap kagum kearahnya, calon ayah itu terlihat sangat tampan dengan sweater yang ia gunakan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tadi saat ia sedang makan bersama dengan Taeil, Johnny, dan Yuta, tiba-tiba ia mendapatkan telfon dari Yoona bahwa istrinya, Lee Taeyong akan segera melahirkan.

Berita itu tentu saja membuat Jaehyun kalang kabut, ia langsung pergi begitu saja dan menjalankan mobilnya ke rumah sakit.

Jaehyun berjalan sambil melihat ke sekeliling, mencari nomor kamar Taeyong. Saat dirasanya sudah menemukan kamar Taeyong, ia langsung masuk kedalam tanpa mengetuk pintunya.

Pintu kamar Taeyong terbuka, disana, Jaehyun melihat ada Taeyong yang berbaring sambil menggendong buah hatinya, ada juga Yoona, Baekhyun, dan Chanyeol.

Bibir Jaehyun melengkung membentuk senyuman haru, ia mendekati Taeyong yang tidak menyadari keberadaannya karena sibuk menatap wajah imut sang bayi.

Yoona, Baekhyun, dan Chanyeol yang peka dengan situasi langsung keluar dari kamar Taeyong, dan dari situ juga Taeyong baru menyadari keberadaan Jaehyun.

Bibir Taeyong mencebik, siap meledakkan tangisannya.

" H-hiks, hueee.. "

Jaehyun membelalak saat melihat Taeyong yang tiba tiba menangis, membuat bayi digendongan Taeyong terkejut dan ikut menangis, membuat Jaehyun semakin panik.

Jaehyun menggenggam tangan Taeyong dengan tangan kirinya, dan menangkup wajah Taeyong dengan tangan kanannya, ibu jari Jaehyun mengelus pipi Taeyong yang basah dan memerah.

" Stt, jangan nangis, cantik.. " Taeyong merasakan kehangatan menjalar di tubuhnya, ia menutup mata cantiknya, menikmati elusan Jaehyun di pipinya, Taeyong sudah tenang, namun sedikit terisak.

Bayi digendongan Taeyong juga ikutan terdiam dan memejamkan matanya lagi, tidur.

Taeyong membuka matanya dan menatap mata Jaehyun, " Kenapa kamu ga nemenin aku pas lahiran.. " Jaehyun terkekeh, ia kembali memberikan elusan di pipi Taeyong.

L.TAEYONG ; JAEYONG Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang