MAAFKAN AKU BIDADARI KU[TERBIT]

9. Lagi !

Tok

Tok

Tok

" assalamualaikum bang Rey "

" waalaikumsalam , masuk ! "

Zhifah memasuki kamar Reyhan , terlihat Reyhan sedang memainkan ponsel nya. Reyhan sedang melihat foto alm Aisyah mantan tunangan nya , ya Reyhan merindukan nya.

" sarapan dulu bang " ucap Zhifah

' kira-in dia nggak akan anterin sarapan , tapi dugaan gue salah . ' batin Reyhan

Zhifah duduk di samping Reyhan.

" NGAPAIN LO DUDUK DI SAMPING GUE ?! SIAPA YANG NGIZININ ?! " bentak Reyhan.

" iya² maaf bang " Zhifah berdiri dari duduk nya.

" Apa itu bubur ? Lo tau nggak bahwa GUE NGGAK SUKA BUBUR ! " pekik nya.

" tapi kamu kan nggak enak badan jadi ya makan bubur biar cepat sembuh " lirih Zhifah.

" LEBAY LO ! EMANG SAKIT GUE PARAH ?! GUE HANYA DEMAM ! NGGAK LEBIH ! "

" BUANG TU BUBUR !! "

Pyar.

Reyhan menampel bubur buatan Zhifah hingga jatuh ke lantai , mangkuk nya pecah dan bubur nya berserakan .
Zhifah terpelonjak kaget sekaligus takut.
Melihat bubur yang dibuat nya dengan penuh cinta berserakan di lantai , mata nya berkaca-kaca.

"Astaghfirullah . kalau kamu nggak suka , ya sudah nggak papa bang . Tapi setidaknya kamu nggak perlu tampel bubur nya hingga jatuh ke lantai . Kamu harus belajar menghargai orang lain , meski kamu sangat benci pada nya "tutur Zhifah , air mata nya kembali menetes.

Reyhan terdiam.

" MAKANYA JANGAN SOK TAU ! KALO MAU BIKIN MAKANAN ORANG ITU ORANG NYA DI TANYA DULU , DIA MAU NGGAK ?! LO SOK TAU SIH JADI ORANG !! NAH ITU MAKAN TUH BUBUR ! " bentak Reyhan.

' bukan nya minta maaf , malah bentak² astaghfirullah ' batin Zhifah.

Zhifah membersihkan tumpahan bubur dan pecahan mangkuk nya. Setelah itu dia pergi dari kamar Reyhan .

🌸🥀.

" ya Allah apakah bang Reyhan bisa berubah ? Hiks .. "  tangis Zhifah pecah setelah ia membuang pecahan mangkok dalam kantong sampah . Ia menangis  . Sambil memakan bubur yang masih bisa di makan , yang lain nya sudah kotor.

" sampai kapan semua ini ? Hiks.. "

" non Zhifah ngapain duduk di situ ? " tanya pak Arya - satpam yang tidak sengaja lewat.

Zhifah segera mengelap air mata nya.

" nggak papa pak , saya hanya membuang sampah " jawab nya tanpa menoleh.

" kenapa duduk di situ non ? " tanya Arya lagi , menurut nya pertanyaan nya dengan jawaban Zhifah kurang nyambung . Arya tanya ngapain duduk di situ , Zhifah malah jawab gpp. Lagi buang sampah . Kan ga nyambung.

" oh , saya lagi istirahat bentar pak "

" oh begitu , ya sudah saya permisi dulu non " pamit Arya.

🌸🥀

" pak Arya tolong bukain gerbang nya " ucap Zhifah.

" mau kemana non ? "

" saya mau pergi sebentar " Zhifah mengayuh sepedah nya . Menuju apotek , dia mau membeli obat penurun panas .

Di sepanjang jalan , Zhifah masih dengan air mata nya yang keluar , dan sesekali ia mengusap nya.

" BUANG TU BUBUR !! "

Pyar.

" MAKANYA JANGAN SOK TAU ! KALO MAU BIKIN MAKANAN ORANG ITU ORANG NYA DI TANYA DULU , DIA MAU NGGAK ?! LO SOK TAU SIH JADI ORANG !! NAH ITU MAKAN TUH BUBUR ! " bentak Reyhan.

' kapan bang Reyhan bisa bicara sedikit lembut kepada ku Ya Allah ? ' batin Zhifah.

🌸🥀.

" CK . APA YANG GUE LAKUIN SIH , LAGI² GUE NGELAKUIN HAL YANG SAMA ! ARGHH .. BODOH² " Reyhan mengacak rambut nya kasar.

" ZHIFAHH !! ZHIFAHH !! " teriak Reyhan.
Namun tidak ada respon.

" Ck . Dia kemana sih ?! " Reyhan beranjak dari tempat tidur nya. Ia melihat rumah nya sudah bersih dan makanan sudah tertata rapi di meja. Tapi tidak ada satu orang sekalipun. Lalu Reyhan memutuskan untuk bertanya pada Arya - satpam yang sudah berumur 45 lebih.

" pak kemana semuanya ? " tanya Reyhan.

" anu tuan . Nek Ningsih dan gadis kecil nya sudah balik ke panti dari tadi pagi " jelas Arya.

" Zhifah mana Zhifah ? " tanya nya lagi.

" non Zhifah , pergi tuan 10 menit yang lalu " ucap Arya.

" pergi? Kemana ? "

" nggak tau tuan . Kata nya dia mau pergi sebentar , gitu saja "

" ya sudah "

Reyhan berjalan memasuki rumah dengan kesal.

" Ck. Kemana sih dia ?! Dikit² ilang dikit² ilang " oceh nya.

🌸🥀.

" Assalamualaikum "

" Waalaikumsalam " jawab nya.

" LO DARI MANA AJA SIH ! PERGI NGGAK IZIN !! LO TAU NGGAK GUE TUH KHA..." 

Zhifah masih menunggu kelanjutan kata² Reyhan.

" Kenapa nggak dilanjutkan bang ? "
Tanya Zhifah bingung.

" LO DARI MANA ?! "

" maaf bang , tadi aku pergi sebentar ke apotek beli obat buat kamu . Kemudian aku juga belanja sekalian di indomaret " jelas Zhifah.

" KENAPA NGGAK IZIN DULU KE GUE ?! "

" maaf bang , tadi aku udah nelpon kamu berkali-kali dan udah aku sms , whatsapp tapi kamu nggak online . Trus tadi aku juga sudah mencoba bicara sama kamu di depan pintu kamar tapi kamu nggak respon aku , ya aku kira kamu sibuk , lagian aku kan hanya sebentar , kalo aku nyelonong masuk aku takut kamu marah " jelas Zhifah lirih dengan kepala tertunduk.

" maaf bang aku tau aku salah " lanjut nya.

Reyhan terdiam melihat raut wajah Zhifah yang terlihat ketakutan.

🌸🥀

Next..