20.Tegar

3K 262 4
                                    

" Aisyah ! " teriak Zhifah. Ia langsung duduk dan terbangun dari tidur. Mata nya berkaca- kaca , Aisyah dia lembut tutur kata nya , cantik , dan imut . Zhifah hanya bertemu dia dalam mimpi sudah terharu . Apalagi kalo di dunia nyata .

" kenapa lo ?! " tanya Reyhan sedikit keras.

Zhifah menoleh. Ternyata Reyhan sudah sadar dan ia menatap diri nya sinis.

" kenapa lo teriak² Aisyah² ?! Nangis lagi , oh jangan² lo ngerasa bersalah ya , karena ayah lo , itu penabrak lari nya Aisyah ! Iya kan ! " sentak Reyhan , ia mulai emosi mendengar nama Aisyah .

" Astaghfirullah , nggak gitu bang tadi aku- "

" DIAM ! LO PERGI DARI SINI !! GUE NGGAK MAU LIAT MUKA LO DI SINI !! MUKA ANAK PENABRAK AISYAH !!! PERGI !!!!! " bentak Reyhan.

" bang tolong jangan usir aku , nanti siapa yang jaga kamu , tolong " Zhifah mendekat dan memegang tangan untuk memohon agar dia tidak mengusir diri nya.

Reyhan menepis kasar tangan Zhifah .

" LO BUDEG ?! GUE BILANG KE.LU.AR ! SEKARANG !! PERGI !! " usir Reyhan.

" baiklah , assalamualaikum " Zhifah pergi keluar ruang rawat Reyhan . Zhifah tidak akan meninggalkan Reyhan sendiri.

Zhifah duduk dan menangis di lantai sambil menenggelamkan wajah nya di lengan nya.

" mbak , mbak nya kenapa ? " tanya seorang suster yang lewat .

Zhifah segera mengelap air mata nya .

" saya nggak papa " ucap nya , lalu ia mendongak . Dan tersenyum.

" mbak Zhifah ! Ini mbk Zhifah kan ? " tanya suster itu.

" iya saya Zhifah , kok kamu kenal saya ? " tanya Zhifah heran.

" mbak saya mau mengucapkan terima kasih banyak sama mbak Zhifah , kalo nggak ada mbak Zhifah , mungkin saya nggak akan jadi seorang suster " ucap suster itu sambil menyalimi tangan Zhifah.

" tunggu² , kamu siapa ya ? " tanya Zhifah sekali lagi.

" saya Rini , orang yang pernah mbak tolong ketika akan pergi ke kampus di luar kota , waktu itu saya kecopetan dan kemudian mbak Zhifah datang lalu meminjami saya uang untuk pergi , di waktu itu saya ada ujian penting . Kalo saya nggak datang , akan sia² semua kerja keras saya . Mbak Zhifah ingat kah ? " tanya suster yang bernama Rini.

Zhifah berpikir sejenak ,

" oh kamu yang waktu itu , selamat ya Rini " Zhifah tersenyum lebar.

" saya akan membalas budi mbak Zhifah " ucap Rini.

" nggak perlu , saya ikhlas menolong kamu " ucap Zhifah .

' pokok nya aku harus membalas budi mbak Zhifah ! Harus ! Aku akan bantu dia , tapi apa kira² masalah nya ? ' batin Rini.

🌸🥀.

Allahu Akbar . Allahu Akbar.

Adzan subuh berkumandang , Zhifah mengucek mata nya pelan , ia ketiduran di kursi depan kamar rawat Reyhan .

' udah subuh , aku harus pulang , bersih² ' batin Zhifah .

Sesampai nya di rumah ia mengingat kata² Reyhan.

" kenapa lo teriak² Aisyah² ?! Nangis lagi , oh jangan² lo ngerasa bersalah ya , karena ayah lo , itu penabrak lari nya Aisyah ! Iya kan ! "

" DIAM ! LO PERGI DARI SINI !! GUE NGGAK MAU LIAT MUKA LO DI SINI !! MUKA ANAK PENABRAK AISYAH !!! PERGI !!!!! "

' aku jadi semakin penasaran , siapa Aisyah ? Selain tunangan bang Reyhan. Aku harus tanya ke papa ' batin Zhifah.

MAAFKAN AKU BIDADARI KU[TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang