"doyoung, aku denger obrolan kalian waktu di rooftop. aku sengaja ngikutin kalian, maaf,"
"tapi apa yang dibilang haruto sama jeongwoo bener,"
yedam menyandarkan punggungnya pada besi pembatas di balkon kamarnya.
doyoung menoleh untuk melihat yedam yang sedang memandang kosong arah didepannya.
"kita emangnya mau sampe kapan kayak gini?"
"kak,"
"jangan pernah lupa sama fakta. sejauh apapun kita melangkah, kita tetep sedarah, doyoung."
yedam melihat tepat kearah mata doyoung. menyiratkan rasa yang selama ini berusaha ia pendam. tentang doyoung dan tentang rahasia mereka dibaliknya.
selama ini doyoung tau konsekuensinya. ia tau bagaimana semesta dengan mudah merealisasikan semua yang menjadi mimpi buruknya.
namun ia lebih memilih untuk abai. tak ingin menerka-nerka segala kemungkinan yang pasti terjadi di akhir nanti.
ia selalu meyakinkan yedam, bahwa semua akan baik-baik saja.
tapi sampai kapan?
bahkan doyoung masih bertanya pada dirinya sendiri,
sampai kapan mereka bisa bertahan?
"maaf, kak."
______________
hai besties.
jihoon ngev-live ya? dan katanya ini thumbnailnya.
gapapa, aku gapapa. aku mental baja, beneran.
kak ji cantik bgt knp sie y, mengcapek.
MAS YOONBIIIIN, BININYA NIIIHH 😩
/ pinksun ; menggelepar ; tak berdaya
KAMU SEDANG MEMBACA
Rewrite the Star - Dodam
Fiksi Penggemar"kalau saya bisa, saya mau nulis ulang takdir tentang kita." warning! harsh words wrote in lowercase, except for some parts [ attached media are cr. by pinterest ]