Anyong yeorobun...
Orenin bintangnya yak.
Oh ya yeorobun, aing mau ngasih castnya Hera. Kira-kira cantik Seojin atau Hera nie?
Hera.
✌
"Waaah,kau menyuruhku tidur disini?"
Jung-Hoon menatap bosan pada Seojin.
Sudah sejak pulang syuting,Seojin terus menerus memuji rumahnya. Dan setelah diberi tau kamar yang akan ia tempati, Seojin semakin heboh saja.
"Setelah mandi, datanglah ke ruang tamu. Ada yang ingin kubicarakan."
Seojin akhirnya menyudahi ketakjubannya dan pergi mandi.
Meskipun di Indonesia sebenarnya Seojin tergolong anak orang kaya, namun jika dibandingkan Jung-Hoon, tentu saja berbeda.
Seojin tak begitu menampakkan jika dia sebenarnya adalah anak dari pemilik tempat makan terbesar di kotanya. Namun Seojin beranggapan bahwa ia bisa merasa kaya jika itu dari hasil jerih payahnya sendiri.
"Kenapa kau menyuruhku kemari?"
Seojin kini sedang duduk berseberangan dengan Jung-Hoon di ruang tamunya.
"Tentang persyaratan selama kau ada disini."
Seojin memutar bola matanya malas. "Perhitungan sekali kau padaku."
"Memang. Dan sebaiknya kau mengenal sifat asliku lebih dalam. Dengan begitu kau akan tau diriku yang sebenarnya."
"Tentu."
"Ingat ini baik-baik,"
Jung-Hoon mencondongkan tubuhnya maju agar lebih dekat dengan Seojin.
"Pertama, kau tidak boleh pergi dengan laki-laki lain tanpa ijin dariku."
Jika begini dia terlihat seperti pacar yang posesif.
"Kedua, kau tidak boleh ikut campur urusanku."
Kalau begini seperti ayah yang melarang putrinya bermain di ruangannya.
"Yang terakhir,"
Seojin masih mendengarkan Jung-Hoon meski kata-katanya hanya sekedar masuk telinga kanan dan keluar telinga kiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Specially Fans
FanficPemainan takdir dimulai. Kim Seojin yang sangat jengkel hanya dengan mendengar nama idola para teman di kantornya--termasuk teman dekatnya sendiri pun juga sedang mengidolakannya. Lee Jung-Hoon, sang idol yang sedang naik daun akhir-akhir ini. Namun...