Tadi sudah 3 kelompok. Sekarang mari kita sorot yang lain juga.
---
"Taichou, apa macih jauh?" Tanya Tetora pada Kuro yang berjalan di depannya.
"Entahlah, Naomi cencei tidak membelitahu belapa panjang jalan ini," Ucap Kuro.
"Jalannya gelap de gozalu," Ucap Shinobu yang sedari tadi berpegangan pada lengan Tetora.
Dari tadi Kuro merasa aneh karena mereka tidak berpas-pasan dengan kelompok lain. Bahkan sejauh perjalan ini mereka sama sekali tidak menemukan papan penunjuk seperti yang dikatakan oleh Naomi sensei.
"GYAAAA!"
?!
Ketiga orang itu sama-sama kaget ketika mendengar suara teriakan yang sepertinya tidak jauh dari mereka.
"Ayo liat!" Ajak Kuro
"OSSU!"
Ketiganya pun berlari ke depan untuk melihat siapa yang berteriak itu.
Anehnya, tapi sejauh mereka berlari, tidak ada siapapun yang mereka temukan di jalan.
"Tunggu, cualanya teldengal dekat, tapi kenapa tidak ada olang?" Ucap Kuro. Semakin lama ia merasa jalan setapak ini semakin aneh.
"Ta-taichou jangan belcanda,"
"Menurutmu?"
"Ce-celam de gozalu,"
"Dan lagi, cualanya tidak teldengal cepelti cuala olang yang kita kenal," Ucap Kuro.
"..."
---
Sementara itu di waktu yang sama namun di lain titik. Ada Rei, Eichi, dan Rinne yang sedari tadi tetap berjalan dengan seulas senyum di wajah mereka.
Tidak, lebih tepatnya hanya Eichi dan Rei yang senyum-senyum. Rinne yang sedari tadi berdiri di belakang mereka berdua merasa bingung dengan kedua orang didepannya ini.
"Cakuma-kun matanya telang ya kalau gelap," ^^
"Kukuku, tidak ada yang istimewa tentang itu," Ucap Rei.
Mata Rei yang berwarna merah seperti ruby itu memang terlihat terang ketika berada di dalam gelap. Sangat bagus untuk menakut-nakuti orang. Tapi Rei bukan tipikal yang seperti itu sih.
"Olecchi tidak paham kenapa kalian cenyum-cenyum aja," Ucap Rei.
Lama-lama horor juga kalau liat mereka senyum sepanjang jalan. Entahlah, orang yang senyum sepanjang waktu itu lama-lama terkesan horor.
Ok lupakan, rasanya aneh menyorot ketiga coretsetancoret
---
"Bu-bukankah ini tellalu gelap?" Ucap Hajime.
"Ja-jangan menakutiku," Ucap Tori yang sedari tadi sudah merinding ketakutan. Khawatirnya ada yang tiba-tiba muncul.
"HaHa~ cola melihat walna ketakutan," ucap Sora yang sepertinya santai saja.
"Ci-ciapa yang takut? Aku tidak takut," Ucap Tori yang nggak terima dibilang takut. Padahal realitanya dia takut setengah mati.
"Eh, coba liat kecana!" Ucap Sora sambil menunjuk ke arah semak-semak.
"Pu...."
"HIYAAAAA!!!"
Dia yang bilang nggak takut, dia juga yang lari paling kencang. Siapa? Ya Himemiya Tori.
"A... Le... Aku tidak mengatakan apapun puka~"
"Chi-Chinkai-cenpai..."
Hajime dan Sora Swetdrop, bisa-bisanya Kanata muncul dengan wajah yang tertutup rambutnya yang basah.
"Go...men..."
"Nii-chan dan Kanzaki-cenpai mana?" Tanya Hajime.
"Hmm... Aku tidak tahu puka~"
Lah ditinggalin.
---
Sementara itu kelompok Arashi entah bagaimana bisa berpas-pasan dengan kelompoknya Yuzuru. Sekarang mereka berenam jalan bersama, lagipula jalan mereka sama.
Tidak ada yang aneh-aneh terjadi oleh mereka. Nampaknya mereka masih baik-baik saja. Bahkan mereka sudah menemukan 1 plakat dan 1 liontin.
"Apa bocchan baik-baik caja ya.." Gumam Yuzuru yang mengkhawatirkan Tori.
"Ala~ aku laca dia akan baik-baik caja,"
"Yuzuyuzu sudah mengucapkan kalimat yang cama sejak tadi," Ucap Ritsu dengan tatapan sayu nya seperti biasa. Namun karena sudah malam, jadi Ritsu tidak begitu mengantuk seperti biasanya.
"Oogami-cenpai,"
Yang dipanggil Koga, yang noleh semuanya. Disana mereka melihat Yuuta yang sepertinya baru habis berlari jauh.
"Oi, napa?" Tanya Koga.
"A-anoo... Apa kalian melihat Midoli-kun dan Kagehila-cenpai ?" Tanya Yuuta dengan raut wajah cemas.
"Tidak.. We not lihat," Ucap Tsukasa.
"Ba-bagaimana ini? Meleka tadi macih belcama ku, lalu tiba-tiba ndak ada lagi," Ucap Yuuta.
"Yakin meleka belcamamu tadi?" Tanya Koga.
"Tentu caja, cebelumnya kami juga menemukan kelompok lain juga ada yang kehilangan anggota,"
"..."
"..."
"..."
"..."
"..."
"..."
---
Ok yang ini aneh
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐓𝐊 𝐄𝐧𝐒𝐭𝐚𝐫𝐬
Fanfiction┏━━━━°⌜ All Chara ft. OC ⌟°━━━━┓ -ˋˏ [ AU School Kindergarten ] ˎˊ- Kegiatan sehari-hari para murid-murid TK yang sifatnya nano-nano. Dari yang baik penurut sampai yang meresahkan hingga membuat pusing kepala. Sebagai satu-satunya guru di TK tersebu...
