8. b

78 17 62
                                    

Sejak awal dipernikahan Ricko dan Karin mereka tidak pernah melakukan hal-hal romantis. Seperti pergi ke taman bunga, taman hiburan atau tempat-tempat indah lainnya. Mungkin dikarenakan mereka menikah tanpa persetujuan dari pihak perempuan khususnya karin.

Juga karin yang mengalami kecelakaan mobil hingga tak sadarkan diri selama beberapa hari. Beruntungnya saat itu yang menemukan karin adalah Ricko. Jika vampir lain pasti karin akan langsung dimangsa. Rasa cinta pun tumbuh diantara keduannya.




***



Sejujurnya Ricko merasa kasihan pada karin, setiap pagi istrinya harus merasakan mual. Tapi mau bagaimana lagi karin tidak mau dibawa ke dokter, alasannya takut disuntik.

"Sayang kita ke apartemennya Devan yuk? Katanya Aya ingin bertemu denganmu"-Ricko.

"Mungkin ketakutannya masih ada. Tapi entahlah aku jadi merasa kasihan. Disana dia tidak memiliki teman curhat. Kapan kita akan kesana?"-Karin.

"Aku kira kamu tidak akan mau ke sana. Ayo kita kesana sekarang"-Ricko.




***


Ricko dan karin keduanya menuju apartemen dengan menaiki sebuah mobil. Saat ditengah perjalanan karin melihat penjual kentucky. (Tulisannya gimana author nggak tau😂)

"Ricko aku pengen kentucky...... beli yuk" mengucapkan dengan manja.

"Kamu tunggu disini biar aku yang beli" sambil memarkirkan mobil.

"Kamu ati-ati ya"-Karin.

"Iya sayangku" sambil mengelus kepala karin.

Beberapa menit kemudian Ricko kembali, tangan kirinya menenteng satu bungkus kentucky.

"Kalo dipikir-pikir sepertinya karin sedang hamil" ucap Ricko dalam hati.





🍃




'DING-DONG'
Aya sedang melihat TV, seseorang menekan bel apartemen. Dengan segera Aya membuka pintunya dan.....

"Kak karin" Aya langsung menerjang tubuh Karin setelah tau siapa yang datang. Karin dengan sigap menopang tubuh adiknya.

"Kakak bawa sesuatu untuk kamu"-karin.



***



Aya dan karin membuka acara pertemuan mereka dengan makan kentucky yang dibeli karin saat menuju apartemen. Baru saja membuka bungkus makanan karin langsung mual. Bau tepung yang berpadu dengan minyak membuatnya merasa pusing.

"Kak? Kakak gak papa kan?" Aya mulai khawatir.

"Kakak permisi dulu ke toilet" langsung berlari.

Ada Ricko yang sedang memainkan ponselnya. Aya memberanikan diri untuk bertanya.

"Kak" ucapannya sedikit bergetar. Apakah barusan Aya memanggilnya? Atau mungkin itu hanya perasannya saja? Sempat terselip rasa senang dihati Ricko. Intinya ia harus berpikir positif.

"Iya ada apa?" Ricko memastikan. "Kak karin tadi kenapa"-Aya.

Akan berbohong jika Ricko mengatakan tidak apa-apa. "Akhir-akhir ini kak Karin sering mengalami mual juga pusing. Saat mau dibawa ke dokter ia tidak mau" ucap Ricko menjelaskan.

Saat itu juga Karin baru kembali dari toilet dan melihat Ricko dan Aya sedang mengobrol.

"Aya syukurlah kamu sudah sembuh dari trouma" berlari memeluk Aya.








Bersambung..................

___________________________________
Semakin hari kata-katanya semakin gaje. Authornya gak pandai merangkai kata-kata.

Jangan lupa vote+komennya. Sampai jumpa di chapter selanjutnya.

HIATUS SAMPAI CHAPTER 9 SELESAI DITULIS

My Husband Is a Vampir [COMPLETE]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang