Brakkkkkkkkkk
Yoona terlonjak kaget ketika Tiffany menggebrak meja yang mereka tempati.
"Gimana bisa sih itu orang ada lagi?" Tanya Tiffany. Yoona bercerita bahwa Kyuhyun ada di Korea. Setelah hilang tanpa kabar berita ternyata Kyuhyun ada di negara yang sama juga dengan mereka.
"Gue juga gak tau Tiff, pusing makannya." Jawab Yoona
"Yang gue bingung tuh kenapa dimana ada Siwon, disitu ada Kyuhyun. what's wrong with this world?" Tiffany geram sekali, ia selalu mencoba untuk menjauhkan Kyuhyun dan Siwon tapi kenapa dua orang itu selalu saja bisa berdekatan.
Yoona hanya diam, jujur saja ia juga bingung saat ini. Bagaimana jika Kyuhyun bisa merebut Siwon kembali? Lalu bagaimana nasib ia dan putra mereka.
Yoona dan Siwon sekitar 4 tahun yang lalu akhirnya memutuskan untuk mengadopsi seorang anak laki-laki dari panti asuhan. Karena Yoona yang tidak bisa memberikan Siwon keturunan, Siwon juga butuh sosok anak dalam hidupnya.
"Kita harus cari cara buat bikin mereka tambah jauh." Ucap Tiffany
"Gimana caranya? Tiff, obat yang lo kasih kemarin aja belum abis."
"Ya kenapa gak di abisin? Semakin sering Siwon mengkonsumsi itu, semakin bagus. Karena dia gak akan inget apapun tentang Kyuhyun." Jawab Tiffany.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Jaemin saat ini sedang berada di pusat perbelanjaan dengan Kyuhyun, Kyuhyun mengajaknya ke tempat bermain yang ada di sana.
Brukkkkkkkkk
"Aduh, maaf ya kakek gak liat jalan." Ucap seseorang, ia membantu Jaemin berdiri. Orang itu tidak sengaja menabrak Jaemin.
"Gapapa kok kek. Jae juga gak luka. Terima kasih juga sudah membantu Jae." Ucap Jaemin sambil tersenyum. Jaemin memang di ajarkan untuk lebih dewasa oleh Kyuhyun, bukan untuk apa-apa. Lebih seperti, tidak menangis ketika terjatuh, dan memaafkan ketika seseorang jahat padanya atau berterima kasih ketika mendapat bantuan dari seseorang.
Orang itu tersenyum. "Kamu sendiri? Orang tua kamu kemana?"
"Jae bersama papa, cuma papa sedang membeli minuman untuk Jae." Jawab Jaemin
"Ya sudah, kakek tungguin disini sampai papa kamu Dateng ya." Jaemin mengangguk.
Beberapa menit kemudian.
"Jae, ini minum....nya." Kyuhyun terkejut ketika melihat siapa orang yang bersama anaknya.
"Kyuhyun?/ Tuan Heechul?" Ucap keduanya bersamaan.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Donghae dan Eunhyuk beserta kedua kembarnya—Jeno dan Jisung sedang berada di rumah milik Siwon. Mereka memutuskan untuk berlibur ke tempat dimana Siwon berada.
"Uncle." Ucap Jeno dan Jisung ketika melihat Siwon yang membuka pintu.
"Halo, keponakan uncle tersayang." Siwon memeluk kedua keponakannya. Dibelakang Siwon ternyata ada Renjun—anak angkat Siwon dan Yoona. Renjun tidak terlalu akrab dengan kedua sepupunya itu, ia terlalu pendiam, jadi tidak terlalu bisa membaur.
"Halo, Renjun." Sapa Eunhyuk
"Halo, om Hyuk." Ucap Renjun dengan pelan.
"Yoona tidak ada dirumah?" Tanya Donghae
Siwon menggeleng. "Sedang bertemu temannya, katanya."
Donghae ber-oh ria dan langsung masuk ke rumah kakaknya. Siwon juga langsung menyuruh Donghae untuk menaruh koper mereka di kamar yang sudah di siapkan.

KAMU SEDANG MEMBACA
Personal Assistant (End)
Ficção Adolescentesebuah cerita perselingkuhan antara boss dan asisten pribadinya.