Saat ini Heechul dan Leeteuk sedang menuju ke rumah Siwon. Keduanya hanya terdiam, sejak kejadian waktu itu Heechul jadi jarang melakukan skinship pada Leeteuk—tetapi Heechul tetap melakukan tugasnya sebagai suami Leeteuk, hanya saja agak sedikit lebih dingin. Jelas ia sangat kesal dengan suaminya itu bagaimana ia bisa melakukan hal yang seperti itu. Leeteuk pada 5 tahun lalu adalah Leeteuk yang kejam menurut Heechul, hanya karena pertemanan ia rela membuat keluarganya seperti ini.
"Chullie, sampai kapan kamu akan bersikap dingin seperti ini padaku?" Tanya Leeteuk, jujur ia tidak suka dengan keadaan seperti ini. Ia tidak suka di diamkan seperti ini oleh suaminya.
"Sampai kamu bisa membuat Kyuhyun kembali pada Siwon." Jawab Heechul dengan tidak menatap Leeteuk
Leeteuk menghela nafasnya. "Chullie, kamu tidak boleh egois seperti ini dong. Bagaimanapun Yoona masih istri Siwon."
"Lalu menurutmu, hanya kamu yang boleh egois? Seperti itu? Iya? Kamu senang, anak kamu tidak bahagia?" Tanya Heechul sarkas.
"Chullie, kita sudah membahas ini."
"Aku akan terus membahas ini, Leeteuk."
Lagi-lagi Leeteuk menghela nafasnya. "Lalu kamu ingin aku bagaimana?"
"Temui Kyuhyun, dan minta maaf padanya. Kamu bahkan sudah bertingkah tidak sopan pada dia dan kakaknya. Kalau kamu mau seseorang sopan sama kamu, ya kamu harus bisa sopan juga sama dia." Jelas Heechul panjang lebar.
"Aku bahkan tidak tau Kyuhyun ada dimana."
"Usaha dong, kerahkan semua orang kamu untuk cari Kyuhyun." Jawab Heechul kesal.
"Tapi ketika aku menemukan dia dan meminta maaf, kamu tidak akan dingin lagi padaku kan?" Tanya Leeteuk
"Tergantung."
"Maksudnya?"
"Tergantung dia akan memaafkan mu atau tidak."
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
."Sayang, minum obat dulu ya." Ucap Yoona pada Siwon.
Hampir 3 tahun Siwon selalu meminum obat yang selalu Yoona sediakan. Yoona selalu berkata bahwa itu adalah vitamin untuk kesehatan Siwon, sekaligus untuk mempercepat pemulihan ingatannya. Tapi yang Siwon tidak tau adalah Yoona berbohong masalah itu.
Setelah meminumnya, Siwon akan selalu mengantuk lebih awal. Dan akan selalu lupa apa yang terjadi di kemarin hari.
"Siwon, maafkan aku. Hanya ini cara agar kamu selalu sama aku." Ucap Yoona sambil mengelus kepala Siwon, saat Siwon sudah tertidur pulas.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Keesokan harinya.
Donghae ikut dengan Siwon ke kantornya. Seharusnya Leeteuk juga ikut, tapi Leeteuk masih butuh istirahat akibat jet lag yang ia rasakan.
Donghae melihat-lihat isi kantor itu, tidak jauh beda dengan yang di Indonesia. Sebenarnya perusahaan itu adalah perusahaan yang di akuisisi oleh Choi corp. Dan Siwon yang diminta untuk menjadi CEO di perusahaan itu. Perusahaan itu adalah perusahaan yang Kangta bangun dan dulunya adalah perusahaan yang besar tapi karena ada kesalahan dalam penanganan dan adanya korupsi yang dilakukan manager terdahulu, sehingga perusahaan itu hampir saja bangkrut. Jadi Leeteuk membeli hampir semua saham perusahaan itu dan meminta Siwon untuk mengembalikan kejayaan perusahaan itu.
Donghae sendiri adalah wakil Siwon, ia juga akan pindah ke Korea mengikuti kakaknya.
"Kyu, kamu mau kopi gak?" Teriakan seseorang membuat Donghae menoleh. Dan ia mendapati Kyuhyun di sana, Kyuhyun sedang berbincang sesekali tertawa bersama teman-temannya.

KAMU SEDANG MEMBACA
Personal Assistant (End)
Teen Fictionsebuah cerita perselingkuhan antara boss dan asisten pribadinya.