LIMA

2

Lisa melangkah memasuki kelasnya dan duduk di bangkunya. Seorang gadis bersurai blonde yang duduk di depan meja Lisa memutar tubuhnya menjadi menghadap gadis berponi itu

"Oi!"

"Gimana kabar bang Leo"

Lisa tidak menghiraukan pertanyaan dari gadis itu. Ia memilih mengeluarkan buku dari tasnya dan meletakkannya di atas meja

"Heh! Lo liat berita hari ini ga?"

"Pemilik Y.Y Company diganti sama anaknya. Dan lo tau...yang paling menggentarkan..anaknya ganteng!!"

Gadis itu terus berbicara dengan excitednya. Tak memperdulikan orang di hadapannya terganggu atau tidak dengan suaranya yang nyaring

"--lo tau ngga si, doi gantengnya not real bangettt..fot--"

"Anne berisik!!!"

Lisa berteriak, membuat gadis yang bernama Anne itu terdiam. Begitupun dengan orang-orang di dalam kelas yang ikut terdiam dengan tatapan mengarah pada Lisa

"Please, dont make me bad mood today..okay?" Ucap Lisa pada Anne dan dengan reflek Anne menganggukkan kepalanya

Lisa menoleh pada orang-orang di sekitarnya yang masih menatapnya

"Lanjut, lanjut. Jangan hirauin gue" ujar Lisa dengan menampilkan senyum paksanya

"Lagi PMS ya lo"

Seorang laki-laki dengan kulit tan menghampiri meja Anne dan Lisa

"Tapi ini hot news Lis.." lanjut Anne yang tak mempan dengan gertakan Lisa padanya

Lisa menatap Anne dengan sinis,
"Sabodo teuing gue mah Ne"

"Tau lu, bikin mood orang rusak aja" sahut Miko--

"Diem lo" balas Anne, menatap Miko tak suka

"Eyooo, gaiss.. pak dosen udah dateeeng!" Ucap laki-laki jangkung berjalan ke dalam kelas dengan santai dan seorang pria paruh baya berjalan di belakangnya

"Silahkan bapak dosen yang terhormat" ucap Giri membungkuk ala-ala seorang pelayan dengan tangan mempersilahkan masuk

Dan anehnya, dosen itu tidak tersinggung atau apa, ia malah menepuk pundak Giri dan mengucapkan terimakasih dengan nada kolosal

Dan dengan tidak tahu malunya, Giri pun membalas dengan nada yang sama, lalu berjalan menuju bangkunya dengan sok gantengnya diiringi tatapan orang-orang di kelas

"Gila" celetuk Lisa saat Giri melewati bangkunya

"Akh" Giri dengan santainya mentempeleng kepala Lisa ke samping dan langsung menduduki bangkunya yang berada di belakang gadis itu

Lisa menoleh ke belakang memberikan death glare. Bukannya takut, Giri malah mengerling pada Lisa membuat sang empu bergidik

"BAIK ANAK-ANAK!"

Suara menggelegar dari pak dosen membuat semua penghuni kelas terkejut bukan main

"Wisss.. biasa aja dong pak!" Sahut Miko

Fyi. Dosennya ini memang suka sekali ngelawak. Bahkan dia kalau mengajar lebih banyak ngelawaknya dari pada ngajar. Bahkan anak-anak sampe bingung dan meragukan kalau dosen ini benar-benar guru ahli kamera atau seorang pelawak yang tidak laku, makanya merekap jadi dosen

"Ekhem. Oke-oke kembali ke topic ya"

Lisa memutar bola matanya malas, malas dengan tingkah dosennya yang menurutnya krik