54. Akhirnya...

763 93 7
                                    

"Tetehhh"

Jiho melotot kaget melihat Jihoon yang kini sedang berjalan santai menuju ke arahnya yang baru aja mau masuk ke dalam rumah

"Darimana teh?" tanya Jihoon begitu sampai di depan Jiho

Jiho mengedikan dagunya ke arah rumah ujung seberang, "Habis masakin Jaehyun, Una-nya lagi pergi sama Jungkook tadi"

"Masakin apa?"

"Nasi goreng doang"

"IHH MAU DONG TEH! Udah lama banget kayanya gue gak makan masakan lo"

Jiho ketawa kecil, ngangguk-ngangguk membenarkan, "Yaudah yok masuk, mau minta masakin apa?"

"ASEK! Nasi goreng ajaa, keburu ke pengen" seru Jihoon heboh mengikuti langkah kaki Jiho masuk ke dalam rumahnya

Tapi baru sampai depan tv tiba-tiba aja Jiho berhenti dan langsung membalikan badannya menghadap Jihoon yang kesentak kaget di buatnya

Baru mau nanya kenapa berhenti, tiba-tiba telinganya di tutup sama Jiho dengan ekspresi perempuan ini melotot horor

"Tehh!"

"JANGAN DI LEPAS!"

Jihoon memutar bola matanya malas, lalu menarik pelan tangan Jiho dari telinganya, sampai pendengarannya mendengar suara Junkyu yang sepertinya lagi ngobrol sama perempuan di dalam sana.

Jiho meringis lalu memegang tangan Jihoon mencoba menarik anak itu menjauh dari dapur

"Di rumah lo aja ya Ji masaknya, tiba-tiba mager gue masak di sini!"

Jihoon nahan balik tarikan tangan Jiho sambil ketawa-ketawa, "Apa sih kenapa? Panik banget kayaknya?"

Jiho menghela nafasnya panjang, "Ada Yeji di dalam" ucap Jiho pada akhirnya

Oh Yeji

"Terus?" balas Jihoon bingung yang mana membuat Jiho juga bingung di buatnya

"Ya gue gak mau lo ngeliat Junkyu lagi sama Yeji lah, barabe urusannya nanti" saut Jiho sewot

Jihoon menaikan alisnya sebelah, "Kok gitu? Kenapa emang? Biasa juga kita memang sering main tigaan kan?"

"Ih gak gitu maksudnya. Kata teteh lo, kemaren-kemaren lo sama Junkyu musuhan lagi gara-gara masalah cewek. Gue gak mau lo berdua rebutan cewek sampe perang dingin kaya dulu lagi yaa!" tegas Jiho sambil berkacak pinggang

Jihoon mau gak mau jadi ketawa keras mendengarnya. Lalu setelahnya menarik Jiho kepelukannya, yang mana tingginya cuma sedagu Jihoon doang. Gemess.

"Gue suka Lia, Lia suka sama gue. Junkyu suka sama Yeji, Yeji juga suka sama Junkyu. Impas teh. Sekarang gue sama Lia udah resmi, gatau Junkyu Yeji mah"

Jiho mencelos kaget, kok bisa jadi gini? Bukannya kemaren bukan kaya begini ya alurnya?

"Kok bisa Ji? Kalian gak kebalik kan pasangannya?" tanya Jiho mendongak tapi jadi salah fokus natapin Jihoon dari bawah, keliatan gantengnya ini anak luar biasa. Dagunya, hidung mancungnya, bulu mata lentiknya, aahh perfect.

Anak Gang II - Beranjak Dewasa || 97LineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang