[25] 당신 DANGSIN《CHANBAEK,MPREG》🔚✔

당신.17

PERHATIAN!

AKUN INI ADALAH AKUN YAOI.

TENTU SAJA ISI SEMUA FF NYA AKAN DI PENUHI OLEH HUBUNGAN SESAMA JENIS.

DI LARANG ME-REPORT , APALAGI ME-REPOST .

SANGAT DI LARANG UNTUK MELAKUKAN TINDAKAN PLAGIARISM.

JIKA MERASA TIDAK SESUAI DENGAN KEMAUAN ANDA ,CUKUP TUTUP SAJA WORK INI DAN JANGAN DI BACA.

DI HARAPKAN UNTUK KERJASAMA DAN PARTISIPASI NYA.

SEKIAN.

TERIMA KASIH.

.

.

SELAMAT MEMBACA

.................................................................

Chanyeol menengadahkan wajahnya ke atas . Ia menutup mata sambil tersenyum seperti mengobati perasaannya sendiri dan berusaha untuk melupakan segenap fikiran kalutnya dan hanya terpusat pada si mungil nya saja yang sekarang adalah satu satunya orang yang selalu ada di hidupnya kini.

Ia tak ingin mengecewakan lelaki mungil yang selalu ada untuknya itu.

Maka yang di lakukan Loey saat itu, adalah memutarkan tubuhnya perlahan menjadi berhadapan dengan Baekhyun ,lalu tangan kirinya ia daratkan di lekukan pinggul Baekhyun untuk di dorong agar merapat lagi padanya ,sedang satu tangan kanannya ia letakkan di sisian wajah kanan Baekhyun hingga ke sekitaran telinga kanan si mungil lalu keduanya saling menatap dengan Loey yang menurunkan pandangannya ke bawah ,sedang Baekhyun mendongak ke arah wajah si tinggi .

"Aku bersyukur kepada Tuhan di pertemukan denganmu yang tulus dan baik hati. Kini aku tak meminta apapun lagi pada Tuhan selain agar kau sehat selalu dan dalam lindungan Tuhan di manapun kau berada"

Mata Baekhyun kini berkaca kaca setelah mendengar kalimat yang syarat akan makna itu.

"A-apa ini adalah sepenggal kalimat perpisahan mu padaku? Ji-jika iya, tolong peluk aku untuk terakhir kalinya agar aku menjadi tenang setelah kau berpamitan kepadaku, Loey-ssi"

Manik keduanya saling menelisik dalam ke masing masing. Bola mata masing masingnya bergerak seperti mencari jawaban di sana.

"Aku tak tau jika matamu bisa seindah ini? Apa kau mengambil angkasa raya dan seisinya? Sehingga ketika aku menatap dalamnya matamu ,begitu luas dan juga sebuah ketakjuban yang aku dapatkan bagai maha karya terbaik Tuhan yang pernah ia ciptakan dan di satukan di dalam sana"

Seketika Baekhyun tersenyum lalu bening mata indahnya terjatuh begitu saja .

"Maaf. Mataku rasanya kemasukan sesuatu"

Ucap Baekhyun berkelit tak ingin mengakui jika kalimat tadi benar benar membuatnya bersedih.

Alih alih tersanjung dan bahagia, hati Baekhyun menjadi begitu nestapa hanya karen fikiran nya sudah melayang ke hal yang tidak tidak.

"Hei"

Tegur Loey sambil menyeka lelehan bening yang terus mengalir di sana.

"Aku tidak tau jika kau se-mellow ini?"

Lalu keduanya tertawa lepas dan berpelukan dengan erat lalu melepaskan diri ,saling memandang lagi ,mendekat dan mendekat lalu menyatukan bibir mereka dalam sebuah pagutan manis yang begitu mesra.

210702

-tbc-

Update-an ke 3 di hari ini

Next?