[R13+]
Cerita ini bukan tentang dunia per-love-an anak remaja. Bukan juga kisah yang banyak konflik dan teori sana-sini sampai bikin pusing tujuh keliling. Sebagian besar isinya mengandung kekonyolan serta kesolidan 7 kurcaci ini.
"Di foto ini gue k...
"I know you're somewhere out there... Somewhere far away..."
Genjrengan gitar yang terdengar merdu itu menemani heningnya malam di halaman luas rumah seseorang. Pekatnya langit malam yang terbentang menjadi payung dari sekumpulan laki-laki yang tengah berkumpul bersama, lengkap dengan jaket yang membalut tubuh masing-masing.
"Talking to the moon Trying to get to you In hopes you're on the other side talking to me, too Or am I a fool who sits alone talking to the moon? Oh-oh..."
Petikan gitar Jake mengiringi suara nyanyian merdunya yang lembut, namun di sisi lain terdengar gentle.
"Her honey-sweet voice mastered the euphoria of that night. Add to the sparkle of bright light that bounce off the sky accessories."
Cowok berdarah campuran negeri kanguru itu memetik senar gitar seraya menatap langit malam. Ia sengaja mengganti pronouns'his' dengan 'her'. Seolah ia benar-benar sedang jatuh cinta.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jungwon keluar dari rumahnya bersama Sunghoon dan Ni-ki yang membantunya membawa alat panggang beserta makanan yang akan disantap, tentu setelah dipanggang terlebih dulu. Terlihat jagung, sosis, grilled vegetables, daging, juga berbagai frozen food lainnya.
Sementara Sunoo dan Heeseung tengah menyusun kayu bakar. Jay menemani Jake bernyanyi ria.
"I'm feeling like I'm famous, the talk of the town They say I've gone mad Yeah, I've gone mad But they don't know what I know 'Cause when the sun goes down, someone's talking back Yeah, they're talking back, oh..."
Harum khas daging panggang dari asap panggangan menyebar ke halaman rumah kediaman keluarga Jungwon bersamaan dengan nyala api dari lilin yang disalurkan semakin lama menjalar ke tumpukan kayu bakar hingga menciptakan cahaya di tengah kumpulan itu.
"Ngumpul sini, udah mateng." ujar Jungwon pada teman-temannya yang lain.
Sunoo, Heeseung, Jake, dan Jay jadi mendekat ke arah cowok itu serta Ni-ki dan Sunghoon yang turut membantu memanggang.
Mereka duduk di kursi yang diatur berjejer dengan meja bundar pendek di tengah. Ketujuhnya dengan antusias mengambil makanan yang sudah tersaji di meja.
"Malem-malem gini emang enaknya makan yang anget-anget." ujar Sunghoon seraya memperhatikan kepulan asap halus dari jagung yang di tengahnya sudah ditusuk sumpit kayu.
"Vibes-nya kayak tahun baruan ya." celetuk Sunoo.
"Sekitar enam bulan lagi tahun baru." ujar Jay.
"Ah, kelamaan." sahut Sunghoon. "Kita bikin tahun baru sendiri aja."
"Bagus! Bikin planet sendiri sana sekalian biar gak ngerecokin gue lagi." timpal Jake yang langsung disambut tawa yang lain.
