WAITING FOR YOUR LOVE (Jung Hoseok)

95 5 2
                                    

Aku seorang gadis 24 tahun namaku Jeon Hyun So

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku seorang gadis 24 tahun namaku Jeon Hyun So. Aku hidup sendiri ditengah gemerlap kota Seoul. Pagi hari aku sibuk sebagai seorang mahasiswa dan seorang Asdos. Dan dimalam hari aku sibuk bekerja paruh waktu di sebuah cafe.

Aku membiayai kuliahku seorang diri. Karena aku lahir di keluarga yang kurang beruntung. Ayahku pergi sejak aku masih kecil. Dia meninggalkan ibuku saat ibuku tengah sakit. Hingga saat ini aku tak pernah lagi bertemu dengan ayahku itu.

Tumbuh dan besar tanpa kasih sayang seorang ayah menjadi luka tersendiri bagiku. Tapi ibuku tak pernah membuatku merasa kekurangan kasih sayang. Aku selalu berlimpah kasih sayang darinya.

Tak hanya itu, aku memiliki dua sahabat yang selalu setia padaku. Mereka Yu Rii dan So Hee. Mereka sahabatku sejak aku masuk kuliah dikampus itu. Hingga saat ini mereka masih selalu bersamaku.

"Hyun Soo ah, kau kekampus hari ini?? " Tanya  Yu Rii

"Nee... Ada beberapa mahasiswa tingkat tiga yang mau bertemu denganku" Jawabku

"Oke.. Hati-hati dijalan... " Katanya

"Nee... " Jawabku singkat

Aku berjalan menyusuri gang sempit. Nee kamar sewaku terletak di sebuah gang sempit. Tentu saja karena uangku hanya cukup untuk menyewa tempat kecil.

***

"Hyun Soo ah, mereka sudah ada di kelas. Kau bisa masuk dan jelaskan mekanisme makalahnya pada mereka" Kata Dosen Park

"Nee... " Jawabku siap sedia

"Eoh.. Aku lupa.. Ini gajimu bulan ini... Gunakan dengan baik nee" Katanya sambil memberiku sebuah amplop berisi uang

"Terimakasih" Kataku kegirangan sambil membungkuk hormat

Senyum manis mengembang diwajah dosen muda nant tampan itu.

Aku segera masuk kelas menemui beberapa mahasiswa tingkat tiga yang merupakan mahasiswa dosen Son..

30 menit berlalu dan aku sudah menyelesaikan tugasku sebagai Asdos. Aku tengah membereskan beberapa peralatan tulisku. Seseorang menaruh ponselnya dimejaku.

"Tulis nomormu.. " Katanya

Aku mendongakan kepalaku, siapa mahasiswa tingkat tiga yang meminta nomor ponselku.

"Ahh... Aku tidak menerima konsultasi diluar jam pertemuan. Maaf" Tolak ku

"Sudah tulis saja.. Kenapa kau menolak" Katanya

"Tunggu... Jika ini berkaitan dengan kampus kau bisa menemuiku sesuai jadwal ku sebagai Asdos. Ini jadwalku" Jelasku sambil memberi jadwal pertemuan asdos

ONE-SHOOT BTS PART 1Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang