LOVE VIBES | Kang Taehyun [HIATUS]

PART 10: Different Atmosphere

Selamat siang😊

Love Vibes

Ayra berjalan menuju kelasnya dengan di antar empat sekawannya, ketika sampai di ambang pintu dia berbalik menatap empat cowok itu.

"Ra, lo kelihatan nggak baik-baik aja.." ujar Hueningkai.

"Gw baik-baik aja kak."

"Ini bukan Rara banget loh, senyumnya mana hm? Biasanya selalu senyum." Ucap Soobin.

Ayra pun menunjukkan senyumnya.

"Gw masuk dulu ya,"

"Kalau ada apa-apa kabarin kita ya Ra." Ujar Yeonjun.

"Gw di kelas sebelah, datang ke gw aja kalau butuh sesuatu." Ucap Beomgyu."

Ayra hanya mengangguk lalu masuk ke kelasnya.

"Gw nggak mungkin ngungkapin perasaan gw di keadaan Rara yg sekarang kan.." gumam Beomgyu.

Ketiganya mengangguk.

"Lo bisa ngungkapin lain waktu." Ucap Yeonjun.

"Dah yok ke kelas masing-masing." - Hueningkai.

Soobin menepuk pundak Beomgyu membuat Beomgyu menatapnya.

"Kalau Ayra udah membaik, kita pasti bantu lo buat jadian sama dia."

Beomgyu mengangguk, kemudian merekapun menuju kelas masing-masing.

Minjee yg sudah datang lebih dulu terlihat tak tega dengan keadaan Ayra sekarang, gadis itu murung dan seperti hilang semangat.

"Ra, masih mikirin Sooyun sama Yora?" Tanya Minjee.

Ayra menatap Minjee.

"Ya, juga Taera.." Jawabnya.

Ayra menghembuskan nafas beratnya sebelum melanjutkan ucapannya.

"Mereka teman gw Jee, kalau salah satu dari teman gw ada yg cuekin gw, pasti gw bakal kepikiran terus. Ini sekaligus tiga."

Minjee menghela nafasnya.

"Gw keluar dulu ya Ra." Pamitnya seraya berdiri.

Ayra hanya mengangguk sebagai jawaban, lalu Minjee pun segera keluar dari kelas.
Ia berniat mencari keberadaan Yora dan Taera, dia bisa bicara dengan Sooyun lain waktu karena gadis itu saat ini sedang berada dikelas.

Kebetulan, dua junior yg Minjee cari sedang berjalan bersama di koridor menuju kantin.

"Yora! Taera!"

Keduanya menoleh, Minjee segera mendekati mereka.

"Ada apa kak?" Tanya Taera.

"Ikut gw sekarang." Minjee menarik dua juniornya itu berbalik menjauh dari arah kantin.

"Kak mau kemana?" Tanya Yora.

Minjee hanya diam sambil terus menarik dua junior itu, beberapa siswa yg berpapasan dengannya pun bingung karena ekspresi Minjee saat ini terkesan seperti sedang menahan amarah.

Minjee berhenti ketika sampai di taman belakang sekolah, yg jarang sekali di kunjungi oleh murid ataupun guru.

Dia melepaskan tangan Yora dan Taera lalu menatap dua juniornya itu dengan tatapan serius.

"Kenapa kak?" Tanya keduanya.

"Langsung ke inti aja. Yora, gw tahu Soobin jadiin lo pelarian karena sekilas lo mirip Ayra, kalau gw jadi lo juga pasti gw akan marah. Tapi apa pantas lo sampe cuekin Ayra?"