LOVE VIBES | Kang Taehyun [HIATUS]

PART 9: Beginning Of Hate

Annyeong readers👋

Love Vibes

Ayra turun dari motor Beomgyu, dia melihat Sooyun yg berjalan sendirian memasuki gedung BigHit School.

"Sooyun!" Teriaknya.

Gadis yg di panggil namanya itu hanya menoleh tanpa bersuara, kemudian kembali melanjutkan langkahnya tanpa mengucap apapun pada Ayra.

Ayra mengerutkan keningnya, dia menoleh menatap empat sekawannya yg juga menatapnya dengan bingung.

"Sooyun kenapa Ra?" Tanya Soobin.

Ayra menggeleng, "Nggak tahu kak, mungkin lagi ada masalah. Gw duluan ya."

Empat sekawannya mengangguk.
Ayra pun berlari berniat menyusul Sooyun, tapi sepertinya gadis itu berlari hingga Ayra tak sanggup mengejarnya.

"Sooyun kenapa sih.."

Akhirnya Ayra pun menyerah untuk mengejar Sooyun, pikirnya nanti juga akan bertemu dikelas.

"Eoh, hai Taera." Sapanya ketika bertemu Taera di koridor.

Taera menatap Ayra tanpa bergeming sedikitpun, detik kemudian adik Taehyun itu berjalan melewati Ayra tanpa mengatakan apapun.
Sama seperti Sooyun.

Ayra kembali di buat bingung.

"Ada apa sih, apa ini hari cuek nasional?" Tanyanya pada diri sendiri.

"Ayra!"

Dia menoleh kearah sumber suara, terlihat Minjee yg tengah berjalan menuju kearahnya.

"Jee.."

Minjee tersenyum, "ngapain diam disini?"

"Ng.. tadi gw nyapa Taera, tapi dia diam aja. Pas nyapa Sooyun juga dia sama kayak Taera. Gw bingung.."

Minjee terdiam, kalau soal Sooyun dia tahu gadis itu pasti menjauhi Ayra karena mengetahui Beomgyu mempunyai perasaan pada Ayra begitupun sebaliknya.
Tapi kalau soal Taera.. Minjee sepertinya harus mencari tahu penyebab Taera diam. Karena setahunya Taera itu sangat ramah apalagi dengan senior.

"Gw nggak tahu Ra, nggak usah di pikirin. Kita ke kelas aja ya."

Ayra mengangguk, mereka berjalan lagi menuju kelas.
Tapi ketika sampai di ambang pintu kelas, mereka bertemu Yora yg baru saja keluar dari kelas mereka.

"Yo, abis ngapain ke kelas kakak?" Tanya Ayra.

Tatapan Yora terlihat sinis pada Ayra, lalu dia pergi meninggalkan Ayra dan Minjee yg menatapnya.

"Yora juga kenapa sih.."

Minjee menatap Ayra yg kini sudah masuk lebih dulu.

'Gw bingung harus ngasih tahu lo atau nggak Ra..'

Minjee menghampiri Ayra yg sudah duduk di bangkunya, Ayra sedang berusaha mengajak Sooyun berbicara.

"Yun, tadi gw panggil lo di parkiran, kenapa lo nggak nyahut? Padahal lo lihat gw. Terus tadi gw ngejar lo kenapa lo nya malah makin kencang larinya.." ocehnya seraya menatap punggung Sooyun yg duduk dihadapannya.

Tapi yg di ajak bicara tidak menoleh sedikitpun pada Ayra membuat gadis itu menghembuskan nafas beratnya.
Ayra menatap Minjee yg juga menatapnya, tatapan Minjee seperti berusaha menguatkannya, Ayra pun tersenyum menandakan kalau dia baik-baik saja.

"Jee, gw mau pindah tempat duduk." Ucap Sooyun tiba-tiba membuat Minjee yg di sampingnya terkejut.

"Yun, nggak harus gini.."