"Chik lu bisa ga temenin gw nyari makan?" Tanya ara
"Di kantin rumah sakit aja , ntarr ya aku mau bangunin abell buat jagain caithlyn"
"Bel bangun temenin dedek , ka chici mau makan di kantin"
"Ngghhh iya iya"
Bukannya bangun malahan abell melanjutkan tidurnya yang pules banget
"Caithlyn , chika gue punya ide"
"Apa ka ara?" Tanya caithlyn
"Apa ra?" Tanya chika
"Ntarr dedek pura pura mimpi buruk trus teriak "KA BEBELL TOLONGIN CAITHLYN KYAAA!" gitu ya dek"
"Oke kaa 1... 2.... 3...."
"KA BEBEL TOLONGIN AKUU KYAA ADA SETANN!" teriak caithlyn sambil menutup matanya
"Ehh jamal ehh jamal.. , caithlyn kamu gak papa ntarr kaka panggilin dokter ya" cemas abell karna diprank ara chika dan caithlyn
"Ya hahaha che bebel kena prank haha"
Caithlyn tertawa lepas begitupun juga chika ara , abell sangat malu karna dirinya diprank"Ihh ini idenya siapa sih?" Tanya abell
"Ka araa" caithlyn sambil menunjuk ke ara
"Ka chici nyuruh kamu buat jagain dedek trus ka ara punya ide buat bangunin kamu"
"Kan bisa sambil tidur" abell langsung memajukan bibir bawahnya
"Iya tau abell , tapi kalo caithlyn kenapa kenapa gimana kita yang tanggung jawab bell" ara sedikit membentak abell
"Yaudah sana kalian kan katanya mau ke kantin rumah sakit"
Chika dan ara pun berjalan menuju pintu kamar inap caithlyn dan caithlyn menahan tangan chika yang ternyata caithlyn ingin ikut karna lapar
"Ka chici mau ikutt pliss" caithlyn langsung mengeluarkan puppy eyes nya dan memajukan bibir bawahnya
"Kamu kan tau jahitan kamu kan masih basah , kata dokter kamu jangan banyak gerak nanti tambah lama sembuh jahitan mu" nasihat chika
"Yaudah deh sana selamat ber mesra mesraan!!" Ucapan caithlyn membuat chika kaget
"Heh dedek ya"
"Yaudah chik cabut aja gue udah laper banget"
Chika dan ara pun langsung keluar dari kamar caithlyn
"Pffftt... mereka gemesh banget ya dek"
"Mana ada dedek yang baru gemesh"
"Menghalu aja kamu sana"
"Hadehh"
Tiba tiba suster datang sambil membawakan makanan untuk caithlyn
"Adik makan ya , biar kamu cepet sembuh" nasihat suster
''Makasih sus"
"Ya sama sama caithlyn"
Suster pun keluar dari kamar inap caithlyn
"Nah makananya udah dateng , sini chece aja yang suapin kamu" abell pun menyuapi caithlyn dengan penuh hati
"Buka mulutnya aaaa..."
Caithlyn pun memakan makanan yang tadi diantar suster dan saat memakannya , caithlyn menanya apa makanan yang dirinya makan
"Ini apa?" Tanya caithlyn
"Capcai" jawab abell
"Kok capcai kan aku kurang suka makan sayur sama buah ihh" caithlyn menolak makanannya karna dirinya kurang suka sayur dan buah
"Dikit aja kok ni kan masih ada bubur , langsung telen aja capcainya"
Caithlyn makan capcai nya dan langsung menelannya dan caithlyn langsung mual karna capcainya kurang enak
"Nahh sekarang bubur , ayo che lagi mumpung lagi laper" caithlyn sambil menunjuk ke mangkok yang berisikan bubur
"Hadehh yaudah deh"
Abell pun langsung menyuapi caithlyn dengan bubur layaknya seorang bayi
"Enakk syekayiii..." ucap caithlyn langsung berubah omongan layaknya bayi dan mengajukan dua jempolnya
2 menit kemudian shani dan gracio pun datang sambil membawakan peliharaan baru
"Halo sayang" shani datang langsung memeluk caithlyn
"Yeyy akhirnya ketemu mami jugaa" senang caithlyn
"Mami bawa apaan?" Tanya abell
"Papi sama mami mutusin buat melihara... coba liat di sebelah kaki mami apaan" jawab gracio
Caithlyn dan abell melihat kebawah dan betapa kagetnya shani dan gracio membawakan anakan alaskan malamute yang super duper cute
"Awww lucu bangett mami mau megang , tapi kenapa mami bisa bawa kesini kan dirumah sakit ini gaboleh bawa peliharaan?" Tanya caithlyn
"Kata siapa , boleh aja kok ini rumah sakit juga punya temennya papi" jawab
"Yapps betul sekali" gracio langsung menjentikan jarinya
Shani pun langsung mengangkat alaskan malamute itu ke tempat tidur
Dan caithlyn langsung memeluk peliharaan barunya***
"Chika di bibir lu ada sisa makanan"
"Oh yaa gua bersihin dulu" chika yang ingin mengusap bibirnya tiba tiba tangannya ditahan oleh ara
"Gausah gue aja" ara pun menurunkan tangan chika dan langsung mengusap bibir bawah chika yang tiba tiba membuat pipi chika berubah menjadi merah kepiting rebus
Tatapan ara pada saat mengusap bibir bawah chika sambil menggigit bibir bawahnya dan tatapan sensualnya
"Aduhh tatapan ara gini amat , jadi mleyot gue" batin chika
"Nahh udah dehh , yaudah cepetin makannya kalo mami mu udah datang"
Tbc~
Hehe maaf ya kalo agak late up soalnya kemaren fokus latihan and juga mikir kelanjutan ceritanya
Hehe maaf ya kalo ada kesalahan sama ceritanya semoga kalian sukaa see you in part selanjutnya dadahhh~
KAMU SEDANG MEMBACA
God, I Love Her [ Completed ]
Teen Fiction"we will continue to love each other." WARNING : GXG AREA🔞🔞