GOD , I LOVE HER 36

1K 154 15
                                    

Drrt...drrtt...

"Ngghh..." gumam ara yang baru saja terbangun

Ara mengambil hpnya, jam di hpnya sudah menujukkan pukul 05:12.
Lalu, ara bangun dan turun dari kasurnya. Menuju lemari pakaian, dan mengambil baju yang sangat cantik dan mewah untuk chika
Yaitu dress dengan lengan sabrina berwarna putih yang sangat menawan di mata ara, dan ara menggantung baju yang akan dipakai chika di pintu lemari

Niat ara membangunkan chika dengan mengusap dan mencium pipi chika "chik...chikaa" ucap ara dengan nada lembut

Hanya dengan sekali, chika langsung terbangun dari tidurnya

"ngghh..." gumam chika

"Bangun yuk, hari ini si dudul bakal nikah" ujar ara sambil mengusap paha istrinya dengan lembut.

"Jam berapa emang?" Tanya chika sambil melihat sekeliling

"Jam lima-an, kamu mending siap-siap. Aku aja yang bangunin anak-anak" ucap ara sambil merapikan selimut di tempat tidurnya 

Chika bangun dan bengong sejenak untuk mengumpulkan nyawanya. Dan turun dari kasur untuk menyiapkan perlengkapan yang harus dibawa.
Sedangkan ara keluar dari kamarnya dan menuju kamar anaknya masing-masing.

Ara berjalan ke arah kamar vanka terlebih dahulu. Udara yang cukup dingin mampu membuat ara cukup kedinginan dan ditambah lagi dengan pemandangan kolam renang pribadi

Ceklek...

Ara membuka pintu dengan perlahan agar vanka tidak terbangun dari tidurnya, dan sudah melihat baju yang akan dipakai di hari iniBaju dress tanpa lengan berwarna peach dan hiasan bunga-bunga di bagian pinggang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ara membuka pintu dengan perlahan agar vanka tidak terbangun dari tidurnya, dan sudah melihat baju yang akan dipakai di hari ini
Baju dress tanpa lengan berwarna peach dan hiasan bunga-bunga di bagian pinggang.

"Sssttt..." bisik ara pelan sambil menepuk pelan paha vanka, dengan santai ara mengangkat vanka.

"D-daddy..." ucap vanka yang baru saja terbangun, suara yang sangat lembut mampu membuat ara hatinya luluh

"Iya nak? Kenapa anak daddy?" Balas ara sambil menepuk punggung vanka pelan

"Mau kekamar dedek kembar?"

"I-iyya dad"

Ara berjalan keluar dari kamar dengan keadaan menggendong vanka, jarak kamar si kembar dan vanka hanya bersebelahan. Jadi jika ingin ke kamar si kembar hanya berjalan tidak terlalu jauh.

Ceklek...

Ceklek

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
God, I Love Her [ Completed ] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang